Tobasa-Ajang International Toba Kayak Marathon 2017 yang mengusung slogan Kayaking on the Top of Super Volcano, siap jadikan Sumut mendunia. Ketua Komunitas Paddler Sumatra, Charles Simson Panjaitan, mengatakan event International Toba Kayak Marathon 2017 :
Sangat layak dilaksanakan di Danau Toba karena kondisi danau yang relatif tenang, panorama yang indah dan diharapkan dapat mengangkat perekonomian masyarakat.
“Event skala internasional ini menghadirkan 200 kayaker domestik dan mancanegara. Kayak jadi ikon OR wisata air di danau Toba dan ini yang pertama dilaksanakan di Indonesia,” kata Charles dalam keterangannya (28/1).
Gagasan Paddler Sumatra dengan Komunitas Jurnalis Pariwisata Online menghadirkan International Toba Kayak Marathon 2017 didukung Pemkab Toba Samosir (Tobasa). Hal ini diungkapkan pada Rakor yang dipimpin Wakil Bupati yang dihadiri seluruh SKPD terkait , Polri, Kodim dan Tim Paddler Sumatra.
Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Tobasa, Ultri Simangunsong, memastikan ajang ini masuk dalam calender of event 2017 Sumut.
“Ajang ini masuk calender of event Tobasa 2017 dan diteruskan ke Kemenpar, kita berharap Kemenpar, Badan Otorita Danau Toba dan Sektor swasta akan turut membantu dan mensukseskan terlaksananya event ini,” ungkap Ultri.
Kadispenda Kab-Tobasa, James Silaban, menyatakan, pihaknya turut membantu terlaksananya kegiatan ini, dan mengajak dan mendorong sektor swasta serta sponsorship berpartisipasi melalui program CSR, untuk membantu peningkatan dan menggeliatkan sektor pariwisata di Tobasa.
Bupati Toba Samosir, Darwin Siagian, minta agar instansi2 terkait (SKPD) berkomunikasi dan saling mendukung mensukseskan event ini. “Ini harus diangkat jadi event rutin dan dilaksanakan tiap tahun serta harus jadi ikon sport tourism di Danau Toba, apalagi ajang ini belum ada di Indonesia, serta menjadi aktivitas rekreasi dan OR setiap kesempatan,” jelasnya.
Dengan kehadiran ajang ini masyarakat Sumut khususnya sekitaran Danau Toba akan teringat soal ‘solu’ armada yang menyerupai kayak. Transportasi ini kerap digunakan untuk pergi ke sekolah dan menangkap ikan saat sekolah.
“Banyak kenangan naik, dan nilai2 tradisi ini membuat semangat Sumut tumbuh dengan hadirnya event ini. Memori masa kecil itu yang menyemangati Tobasa mendukung penuh event ini,” tambahnya. (Hendro D Situmorang/FER; Suara Pembaruan dan http://www.beritasatu.com/destinasi/411601-international-toba-kayak-marathon-masuk-calender-of-event-2017.html)-FatchurR
