HP dan main bola
Syeikh Nuruddin Albanjari dalam sebuah ceramahnya bertanya kepada para jamaahnya. “Kenapa tidak ada seorang pun pemain sepak bola yang bawa HP nya masuk lapangan ketika bertanding ?”
Jamaah terdiam, tidak ada satu pun yang menjawab.
Kemudian Syeikh melanjutkan. “Sebab tidak ada kepentingan.” Mereka fokus pada permainannya. ”
Jadi kenapa kita perlu membawa handphone ketika masuk ke rumah ALLAH SWT atau Masjid?
Apakah bermain bola itu perlu lebih fokus atau khusyuk daripada solat ?
Mulai sekarang, belajarlah. Belajarlah untuk tidak menyibukkan diri dengan HP, Netbook, dsb dalam rumah Allah (Masjid) karena tidak ada urusan yang lebih penting daripada urusan kita dengan Allah.
“Jaga adab kita dengan Allah”
Syeikh Abdurrahman Assudais, Imam Mesjidil Haram, di suatu masa ketika mengimamkan solat di depan Kaabah, beliau dengar suara alunan musik dari salah satu HP milik jemaah yang ikut solat dibelakangnya.
Selesai solat beliau bangkit sambil menangis, ia berkata ke jamaah “Saya belum pernah dengar musik di rumah saya, tapi hari ini saya dengar musik di rumah Allah”.
Mari kita hormati dengan ketaqwaan pada Allah SWT. Utamanya pada saat kita berada didalam masjid dan Stop HP & sejenisnya dimasjid dan di kajian2 agama. (Syeikh Nuruddin Al Banjari).
Monggo lengkapnya di : (http://www.wajibbaca.com/2017/04/hingga-membuat-ulama-menangis-antara.html)-FatchurR