(health.detik.com)-Saat tubuh lelah dan banyak aktivitas, tak jarang orang ambil jalan pintas mengatasi dengan minum minuman energi. Kata pakar, cara ini tak selalu efektif. Disampaikan Jansen Ongko, MSc, RD dalam bukunya: ‘Fit Teen’s Diary’, tubuh yang kelelahan akibat OR atau setelah beraktivitas berat tidak dapat diatasi dengan mengonsumsi minuman energi.
Minuman jenis ini umumnya mengandung gula cukup tinggi atau komponen tertentu lainnya yang bersifat stimulan. Maka dari itu, tak melulu saat kelelahan maka tubuh akan langsung kembali berenergi hanya dengan mengonsumsi minuman ini.
“Selalu memaksakan tubuh bekerja jangka panjang dapat menjadi berbahaya dan berakibat fatal. Jika kelelahan sebaiknya luangkan waktu sejenak beristirahat” pesan nutrisionis Lagizi itu. Selain minuman energi, minuman lain yang sering diandalkan saat tubuh drop dan kelelahan adalah kopi. Peneliti dari University of Georgia menyebut kebiasaan ini kurang dianjurkan.
Dikutip dari Men’s Fitness, penelitian yang dilakukan oleh Patrick J O’Connor dari University of Georgia menemukan bahwa dibandingkan mengonsumsi kopi atau minuman energi, untuk mengembalikan energi tubuh saat kelelahan Anda dianjurkan untuk naik turun tangga 10 menit.
Dalam percobaan itu, 18 partisipan diminta minum kapsul yang mengandung kafein atau plasebo di dua hari terpisah, lalu di hari lain mereka diminta naik turun tangga 10 menit dengan kecepatan rendah. Setelah dibandingkan, efek positif lebih tampak pada partisipan yang naik turun tangga, dibanding pada mereka yang mengonsumsi kafein.
(ajg/vit; Ajeng Anastia Kinanti; Bahan dari : https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-3506708/tubuh-lelah-tak-selalu-bisa-diatasi-dengan-minuman-energi)-FatchurR
