Delapan Kuliner di Tol Trans Jawa (Jawa Tengah)
(travel.kompas.com)-JAKARTA, Dari Jabar, melaju terus ke kawasan Jateng. Banyak daerah yang dilalui jalur Tol Trans-Jawa terkenal sebagai sentra kuliner. Berikut 8 kuliner pilihan di delapan daerah yang sejalur dengan Tol Trans-Jawa, dirangkum oleh KompasTravel berikut ini:
1-Brebes
Sate blengong jadi makanan unik yang bisa dicicip di Brebes. Blengong; unggas hasil perkawinan antara bebek dan mentok (entok). Ada 3 pilihan makanan biasa dijual di warung sate blengong, yakni sate bakar, sate masak, dan kupat.
Ketiganya punya rasa istinewa, dengan daging blengong yang lembut Salah satu gerai sate blengong yang legendaris di Brebes adalah Pondok Kupat Sate Blengong Bapak Kasturi Rajak. Terletak di perempatan Islamic Center menuju Pasar Batang, Brebes.
2-Bumiayu
Aneka gorengan terkenal dari Bumiayu. Misalnya tempe mendhoan, gethuk goreng, dage atau kue dengan ampas kacang yang digumpalkan dan dijamurkan kemudian digoreng, dan themlek atau ampas tahu goreng. Camilan2 khas Bumiayu dapat dibeli di jajanan pinggir jalan.
3-Tegal
Sate kambing muda baru tiga bulan (batibul) ini rekomendasi bersantap dI Tegal. Beda dengan sate kambing lain, sate kambing di Tegal ini empuk karena daging kambing muda dan tak bau prengus.
Kesitimewaan lain, sate kambing di Tegal disantap dengan kecap khas daerah yang memperkaya cita rasa. Ada banyak sate kambing muda di Tegal seperti rumah makan Sate Kambing Batibul Bang Awi, Rumah Makan H.Sadjim, Warung H. Casmadi, Warung Laka-Lak, dll.
4-Pekalongan
Jika bersantap di Pekalongan, nasi mengono dijual hampir 24 jam. Jadi ada pilihan saat lapar berkendara tengah malam. Nasi mengono mtu nasi rames dan aneka lauk pilihan, yang khas cacahan nangka muda yang dicampur serutan kelapa dan kecombrang. Warung Mba Ibah di Jalan Mawar, Sorogenen, Pekalongan, dekat Lapangan Soregenen jadi salah satu penjual nasi mengona yang buka hampir 24 jam.
5. Batang
Lontong lemprak, lontong dengan siraman kuah santan, bumbu remah, dengan suwiran daging ayam kampung dan telur bebek cocok dan menggugah selera. Uniknya rata2 dijual sore hingga malam hari. Seperti Warung Makan Lontong Lemprak Mbak Mur di Jalan Ahmad Yani 58; buka dari pukul 17.00 WIB.
6-Semarang
Lumpia jadi camilan selama perjalanan atau jadi buah tangan. Pilihannya lumpia basah dan goreng, dengan isian rebung dan saus petis yang membuat lumpia Semarang istimewa. Lumpia tertua di Semarang tak lain Loenpia Semarang di Gang Lombok No. 11, berpatokan dekat Klenteng Tay Kak Sie.
7-Salatiga
Sejuknya Salatiga cocok bersantap gecok. Makanan olahan kambing ini dimasak dengan bumbu dan rempah yang totalnya 25 bahan. Uniknya bumbu rempah itu adalah bahan pembuatan jamu. Rasa gecok sepintas mirip tengkleng, tetapi dengan kedalaman rasa yang lebih.
Makanan yang aslinya berasal dari Tuntang ini banyak dijual di Salatiga. Rumah makan gecok di Salatiga contohnya Warung Gecok Kambing Mbah Tini di Tlogo, Gecok Kaarnganyar, dan Gecok Bu Sri.
8-Solo
Makanan khas Solo mudah ditemui di daerah lain, tapi bakmi toprak agaknya sulit ditemui selain di Solo. Dalam sepiring bakmi toprak ada tempe, tahu, kol, bawang, bihun, mi kuning, kacang tanah, kerupuk karak, tetelan daging, toge, bakwan toge, dan sosis solo.
Semuanya lalu disiram kuah kaldu sapi bening. Warung Bakmi Ketoprak Yu Nani yang terletak di Jalan Pandu Dewanata bisa menjadi pilihan untuk mencicipi hidangan unik ini
Artikel ini telah tayang di Kompas.com; dengan judul “8 Kuliner di Sekitar Tol Trans-Jawa Jalur Jawa Tengah”, Penulis : Silvita Agmasari; Editor : Wahyu Adityo Prodjo; Bahan dari : https://travel.kompas.com/read/2018/12/21/190300427/8-kuliner-di-sekitar-tol-trans-jawa-jalur-jawa-tengah)-FatchurR *