Tanggal 11/3 kami berempat (saya, Cak Ngab, Yang Bro dan Dadan / pak Sopir ) melakukan kunjungan silahturami ke kantor Cabang P2Tel Tasikmalaya, ketemu dengan semua pengurus dan beberapa Komisariat, (cabang Tasikmalaya, anggautanya ± 300 pensiunan tersebar di Tasik, Ciamis, Banjar, Pangandaran dan sekitarnya.
Topik-topik bahasan, antara lain tentang ‘pendi pensiunan’, rencana bedah rumah yang diusulkan Cabang Tsm, pelatihan2, — dan dilanjutkan kunjungan kelokasi rumah/kamar yg diusulkan Komisariat / Cabang ( foto I, didepan rumah Pak / Bu E’em di Tasik).
Menjelang sore, perjalanan kami berempat dilanjutkan ke Cabang Garut, tiba di ‘kantor’ Garut setelah selesai maghrib (jam 18:30 ), dan diterima oleh pengurus Cabang, dirumah mantan ketua sebelumnya yang merangkap sebagai kantor pengurus.
Perlu diketahui, bahwa kantor pengurus Cabang P2Tel Garut itu tidak seperti yang di Cabang Tasikmalaya–difasilitasi di kantor Telkom, biarpun tidak luas, tetapi di Garut, selama ini dirumah Ketua Cabang yang difasilatasi dilantai-dua ( 4 x 6 )m.
Dilantai satu dipakai usaha kantor cabang TiKi–rupanya, Ketua Cabang P2Tel Garut ( yang lama ) pengusaha sukses. Dan sejak Oktober 2012, Ketua Cabang yang baru masih dibolehkan berkantor di ‘kantor’ Ketua Cabang lama.
Tetapi, Alhamdulillah tadi dilaporkan oleh Ketua Cabang yang baru, bahwa mulai bulan depan Telkom sudah memberi space ruangan bekas rectifier di Jl.Siliwangi Garut ( sekitar 4 x 6 ) m, cukup buat pengurus dan beberapa Komisariat untuk melakukan rapat-rapat dan kegiatan organisasi.
Diseluruh Cabang se Indonesia ( ada 114 cabang ) masih ada 23 cabang yang tidak mendapat fasilitas ruangan dari Telkom, semoga setelah Garut menyusul yang lainnya. (Mustadjab A)-FR
