Mitos tentang jantung
Berikut adalah hal hal yang patut dicermati, agar tak keliru mempersepsikan tentang kesehatan jantung :
- Telapak tangan berkeringat pasti tanda penyakit jantung merupakan mitos. Tangan keringatankarena terdapat reaksi kimia yang memicu kelenjar keringat seperti saat gugup atau saat beraktifitas.
- Sakit dada pasti serangan penyakit jantung juga mitos karena tidak semua nyeri dada berkaitan dengan jantung. Penyakit lain seperti penyakit paru dan lambung juga bisa disertai dengan sakit dada.
- Penyakit jantung adalah penyakit keturunan, yang seperti sering diucapkan sebenarnya adalah keliru. Riwayat penyakit jantung dikeluarga adalah faktor resiko penyakit jantung tetapi dapat dicegah dengan pola hidup sehat.
- Pemikiran bahwa serangan jantung hanya dialami oleh orang berusia lanjut adalah salah. Deteksi dini penyakit jantung sebaiknya dilakukan setidaknya sejak usia 25 tahun.
Jantung merupakan salah satu organ utama tubuh. Kita harus mengenali letak jantung dan bentuk jantung dengan baik supaya kita dapat lebih memahami tentang penyakit jantung dan menangkal mitos-mitos tentang jantung kita dengar selama ini.
Jantung terletak di tengah dada manusia, tepatnya di antara paru, bagian kirinya berada di bawah puting susu kiri. Ukuran jantung mendekati kepalan tangan dengan panjang kira-kira 12 cm dan lebar kira-kira 9 cm. Jantung terlindungi oleh lapisan pembungkus jantung, pembuluh darah, lapisan lemak, rangka dada dan otot.
Bagian dalam jantung terdiri dari dua bagian yaitu serambi (atrium) dan bilik (ventrikel). Serambi kiri menerima darah bersih (beroksigen) dari paru-paru yang akan dipompa ke bilik kiri dan kemudiannya dipompa ke seluruh tubuh. Serambi kanan menerima darah tidak beroksigen dari seluruh tubuh yang kemudiannya dibawa ke bilik kanan dan dipompa ke paru-paru lagi untuk disaring.
Keempat bagian dalam jantung tersebut dipisahkan oleh katup jantung dan septal. Katup jantung berfungsi sebagai pintu antara serambi dan bilik. Septal berfungsi sebagai dinding pemisah antara sebelah kanan dan kiri serambi atau bilik.
Fungsi jantung adalah vital. Jantung berfungsi sebagai pusat peredaran darah, dimana jantung memompa darah ke seluruh tubuh. Bunyi jantung “lub-dup” kadang terdengar atau teraba di dada kiri kita. Bunyi tersebut terjadi karena kontraksi otot jantung dan katup yang terbuka tertutup saat jantung memompa darah. Otot jantung juga disuplai dengan pembuluh darah jantung yaitu arteri koroner yang terletak dilapisan luar otot jantung.
Siapa beresiko penyakit jantung?
Dengan mengetahui faktor resiko penyakit jantung, diharapkan anda dapat memperbaiki dan melakukan langkah-langkah pencegahan. Faktor resiko penyakit jantung adalah seperti berikut:
1-Pola Makan Tidak Sehat : Mengakibatkan kadar kolesterol tinggi terutama LDL, membuat endapan lemak di pembuluh darah /aterosklerosis. Ini menyebabkan penyakit jantung koroner. Pola Makan yang tidak sehat juga menyebabkan obesitas dan 80% pasien berpenyakit jantung adalah obese.
- Pola aktifitas yang tidak aktif, dan pola pikir yang mengarah ke kondisi stress dan marah-marah.
- Faktor lingkungan seperti merokok : Merokok meningkatkan resiko trombosis (gumpalan darah yang menyumbat pembuluh darah).
- Penyakit yang tidak dikontrol : Hipertensi dan Diabetes Melitus yang tidak dikontrol dengan diet, olahraga dan obat-obatan.
- Faktor lain yang tidak boleh diubah seperti usia tua, jenis kelamin (lelaki lebih berisiko dari wanita), dan riwayat keluarga/keturunan.
Mengurangi Resiko Penyakit Jantung.
Mengubah pola makan dengan menghindari lemak jenuh seperti daging berlemak dan makanan proses (sosis, burger). Menambah porsi sayuran dan buah-buahan dan konsumsi makanan lemak baik seperti alpukat dan ikan.
- Bergerak aktif, sebaiknya berolahraga minimal 30 menit, 3 x seminggu dan berhenti merokok.
- Kontrol penyakit hipertensi dan diabetes mellitus dengan pola makan yang baik, OR dan obat-obatan.
- Menghindari stress dengan pola pikir positif dan pola spiritual. (http://www.yakestelkom.or.id/index.php?option=article&id=278)-FR