(m.republika.co.id)-JAKARTA; Suplemen vitamin D sering disebut membantu untuk meningkatkan suasana hati dan meningkatkan kekuatan tulang. Tapi studi kasus baru menunjukkan bahaya mengonsumsi terlalu banyak vitamin D.
Menurut studi kasus di Jurnal Asosiasi Medis Kanada (CMAJ), ada pria usia(54) menghabiskan waktu berjemur lebih dari 8 jam sehari. Dokter mendapati dia memiliki kalsium dan vitamin D dalam jumlah sangat tinggi dalam darahnya yang menyebabkan masalah ginjal.
Pria itu melaporkan menderita nyeri, hipertensi, dan riwayat keluarga dengan penyakit ginjal polikistik. Saat itu dokter bertanya ke pasien tentang penggunaan suplemennya. Dia menceritakan mengonsumsi antara 8-12 tetes vitamin D setiap hari selama 2,5 tahun terakhir.
Mayo Clinic melaporkan seseorang yang memperoleh asupan 60 ribu IU vitamin D setiap hari selama ber-bulan2 dapat mengalami keracunan. Masalah ini ditandai dengan mual, muntah, nyeri tulang, dan masalah ginjal.
Rata2 pria itu mengonsumsi 8 ribu hingga 12 ribu IU vit-D / hari. Akibatnya ia terganggu kesehatannya termasuk penurunan fungsi ginjal, perasaan gatal yang tidak nyaman dan konstan, kelelahan, dan nyeri tulang. Asupan vit-D yang ekstrem menyebabkan kadar kalsium darahnya melonjak. Dikutip dari Insider pada (10/4), dokter merekomendasikan pria itu segera berhenti mengonsumsi suplemen.
Dokter memberi pria itu hydroxychloroquine, obat yang biasanya digunakan untuk mengobati penyakit autoimun. Obat itu membantu tubuhnya kembali normal. Pasien tersebut minum obat selama satu tahun, namun tetap menderita penyakit ginjal kronis permanen.
Penelitian menunjukkan suplemen nutrisi seperti vitamin D menawarkan sedikit manfaat kesehatan bagi orang yang sehat. Kebanyakan orang bisa mendapat jumlah nutrisi harian yang direkomendasikan melalui makanan.
Sebelum mengonsumsi suplemen gizi, disarankan berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan tentang risikonya. Menurut National Capital Poison Center, kelompok tertentu seperti Lansia, mereka yang berkulit lebih gelap, dan orang yang tinggal di daerah dengan sedikit sinar matahari berpotensi mendapat manfaat dari vitamin D. Akan tetapi suplemen tidak diperlukan untuk semua orang.
(Rep: Dwina Agustin/ Red: Christiyaningsih; Bahan dari : https://m.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/ppqnrv459/asupan-vitamin-d-berlebih-bisa-bahayakan-kesehatan)-FatchurR *
