KEBANYAKAN orang tidak mulai berpikir tentang kesehatan tulang mereka hingga pertengahan usia.
Akibatnya, menurut peneliti dari University of Minnesota, Minneapolis, AS, banyak orang terlambat melindungi tulang dari cedera serius.
Peneliti menyatakan seharusnya muncul kekhawatiran seseorang tentang kekuatan tulang mulai kanakkanak hingga remaja, ketika tubuh sedang membentuk sebagian besar tulang. Menurut peneliti, perempuan mengalami masa puncak pertumbuhan dan perkembangan tulang saat usia 20 tahun dan laki-laki beberapa tahun kemudian.
Penelitian yang dipublikasikan di Current Sports Medicine Reports itu mengungkapkan puncak peningkatan massa tulang pada masa kecil sekitar 10% bisa menunda osteoporosis, terutama bagi perempuan pascamenopause. (ThW, bahan dari New York Times/HH/X-4; Media Indonesia, 6 Agustus 2013)-FR
