Kerumunan di Halte
Seorang calon polisi sedang menjalankan tugas pertamanya dalam mobil polisi dengan temannya yang sudah berpengalaman.
Sebuah panggilan meminta mereka untuk membubarkan beberapa orang yang mondar-mandir di jalan. Polisi itu segera menuju ke jalan yang dimaksud. Di sebuah sudut jalan terlihat sebuah kerumunan kecil. Calon polisi itu membuka jendelanya dan berkata, “Ayo bubar, bubar.”
Beberapa orang memandang saja, tetapi tak seorang pun bergerak, lalu ia berteriak lagi dengan lebih keras dan digalak-galakkan, “Ayo cepat bubar … sekarang”
Karena merasa terancam, kumpulan orang itu bubar, sambil melihatnya dan bertanya-tanya dalam hati.
Bangga dengan tindakannya, polisi muda itu menoleh pada rekannya dan berkata, “Bagaimana pendapatmu?”
“Hebat!!!” kata seniornya, “Baru pertama kali ini aku melihat seorang polisi membubarkan orang-orang yang sedang menunggu bis di halte” (Boediman Soemawan)-Aguk
———
Tidak dihukum
Murid : Pak, apakah orang boleh dihukum untuk sesuatu yang belum diperbuatnya ?
Guru : Oh, tentu saja tidak. Orang hanya boleh dihukum untuk perbuatan yang telah dilakukannya.
Murid: Syukurlah, Pak. Saya belum membuat PR.
Guru : ??? (Boediman Soemawan)-Aguk
***
Matikan komputermu
Seorang ayah mengirimkan pesan dinding ke anaknya.
Ayah: hai anakku, apa kabar? Aku harap kau sehat, kami disini juga sehat. Kami disini sangat rindu kepadamu, jika kau tak keberatan, maukah kau matikan komputermu dan turun ke ruang makan?! karena kita akan makan malam.
(Boediman Soemawan)-Aguk