Kaki adalah anggota tubuh yang sedikit terabaikan. Perhatian baru diberikan ketika ada masalah di kaki. Lebih buruk lagi, masalahnya tetap dibiarkan begitu saja. Sebelum terlanjur, perhatikan setiap masalah yang timbul pada kaki maupun kuku kaki karena dari sana, bisa diketahui kondisi tubuh Anda
Nyeri Kaki
Sebanyak 8 dari 10 perempuan menyalahkan sepatu yang membuat kaki merasa sakit. Sebenarnya, rasa nyeri yang timbul pada kaki tidak semata-mata karena penggunaan high heel. Tekanan pada tulang atau malah ada fraktur kecil pada tulang bisa menjadi salah satu penyebabnya. Kemungkinan lain, akibat olah raga high-impact atau hentakan keras seperti basket maupun lari jarak jauh. Rasa nyeri dapat pula muncul akibat tulang yang melemah karena osteporosis.
Jari Kaki Membiru
Penyakit raynaud dapat menyebabkan jari kaki menjadi putih, lalu kebiruan, memerah dan kembali ke warna aslinya. Kondisi itu terjadi akibat penyempitan pembuluh arteri secara tiba-tiba, lazim disebut sebagai vasospasme. Stres maupun perubahan suhu disebutkan dapat memicu vasospasme. Penyakit ini juga dapat berhubungan dengan artritis rematoid maupun gangguan tiroid.
Terasa Terbakar
Sensasi seperti terbakar pada kaki biasa terjadi pada diabetesi dengan kerusakan saraf perifer. Juga dapat disebabkan kekurangan vitamin B, masalah kaki, penyakit ginjal kronis, sirkulasi yang tidak baik pada kaki, atau hipertiroid.
Jari Berbentuk Cakar
Kelainan jari kaki ini dapat disebabkan sepatu yang terlalu ketat atau sempit dan menjepit jari kaki. Bisa juga karena penyakit yang merusak saraf seperti diabetes, penyalahgunaan alkohol, atau gangguan saraf lain. Kondisi ini ditandai jari kai yang menekuk ke arah atas, kemudian menurun dari sendi tengah, membentuk seperti cakar. Hal ini membutuhkan sepatu khusus atau bahkan pembedahan untuk mengatasi masalah ini.
Nyeri Tumit
Plantar fasciitis, atau perdangan yang terjadi pada ligamen panjang yang berkaitan dengan tulang tumit, adalah penyebab paling sering timbulnya nyeri tumit. Rasa nyeri yang muncul bisa sangat tajam, terutama ketika baru bangun tidur dengan mendapat tekanan pada kaki. Nyeri tumit ini juga bisa terjadi akibat artritis (radang sendi), olah raga berlebihan, dan sepatu yang terlalu sempit.
Luka Yang Tak Kunjung Sembuh
Luka pada kaki yang kunjung sembuh bisa menjadi pertanda diabetes. Diabetes dapat merusak sensasi pada kaki, sirkulasi, dan penyembuhan luka normal. Bahkan, lepuhan sedikit saja bisa menjadi luka menyulitkan dan rentan infeksi. Catatan bagi para diabetesi, sebaiknya membersihkan dan mengeringkan kakki serta mengecek setiap luka yang terjadi, setiap hari.
Kejang Kaki
Rasa nyeri mendadak, tajam pada kaki menjadi tanda dari kejang otot atau kram, yang dapat berlangsung selalma beberapa menit. Kerja berlebihan dan kelelahan otot menjadi penyebab tersering. Penyebab lainnya termasuk sirkulasi buruk, dehidrasi, atau ketidak seimbangan kadar potasium, magnesium, kalsium, atau vitamin D dalam tubuh, perubahan kadar hormon saat hamil, atau gangguan tiroid. Bila kejang otot sering atau memburuk segera konsultasikan dengan dokter. Olah raga penguatan dapat membantu kelelahan otot.
Perubahan Cara Berjalan
Perlu menyadari ketika terjadi perubahan pada cara berjalan. Cara berjalan kaki melebar atau sedikit diseret, menjadi tanda adanya masalah pada kaki. Penyebab dari masalah ini adalah penurunan sensasi normal pada kaki sedikit demi sedikit. Biasanya terjadi karena ada kerusakan saraf perifer. Sekitar 30 persen dari kasus ini disebutkan berkaitan dengan diabetes. Gangguan saraf juga dapat disebabkan infeksi, defisiensi vitamin, dan kecanduan alkohol. Pada banyak kasus, tidak ada yang tahu secara pasti apa penyebab kerusakan saraf tersebut.
Muncul Bintik Hitam
Menghubungkan kanker kulit dengan matahari, sehingga tidak sering mengecek kaki atau tanda yang tidak biasa. Padahal, melanoma, bentuk kanker kulit yang paling berbahaya, dapat muncul bahkan di bagian tubuh yang tidak terpapar matahari secara rutin. Melanoma dapat muncul di bawah kuku, yang terlihat seperti tik hitam. Karena itu, sebaiknya waspada bila muncul bintik hitam seperti tahi lalt secara tiba-tiba pada kaki.
Kaki Gatal
Gatl, kulit bersisik, bisa menjadi pertanda infeksi kulit kronis, yaitu infeksi jamur yang biasa terjadi pada pri usia 20-40 tahun. Reaksi terhdap zat kimia atau produk perawatan kulit juga dapat menyebabkan rasa gatal, yang dibarengi dengan kemerahan dan kulit kering. Bila kulit pada kaki menebal dan seperti berjerawat, ada kemungkinan psoriasis, reaksi berlebhian terhdap sistem imun.
Kaki Bengkak
Merasa terlalu lama berdiri atau berada dalam penerbangan jauh, sering mengalami kaki membengkak untuk sementara. Bila kaki terus membengkak, dapat menjadi tanda kondisi yang lebih serius. Penyebabnya, bisa karena sirkulasi yang buruk, masalah dengan sistem limfatik, pembekuan darah, gangguan ginjal, atau tiroid yang kurang aktif. Jika bengkak tetap berlanjut segera kunjungi dokter. (Sumber : Gaya Hidup Sehat edisi Tahun XII No. 35 dan http://www.yakestelkom.or.id/index.php?option=article&id=258)-FatchurR
