Salah satu penentu kesuksesan sistem hidroponik adalah media tanam hidroponik. Jika tidak tepat, sistem hidroponik tak berjalan sesuai rencana. Media taman adalah media tempat tanaman tumbuh. Media tanam jadi tempat memasok unsur hara atau nutrisi yang dibutuhkan tanaman. Sebelum akhirnya diserap oleh akar untuk diproses oleh tanaman.
Hidroponik adalah teknik / metode bercocok tanam tanpa menggunakan media tanah. Maka dari itu ada banyak pilihan media tanam selain tanah yang bisa Anda pakai dalam hidroponik. Ingin tahu media apa saja yang bisa menjadi media tanam selain tanah?
Berikut beberapa jenis media tanam terbaik dan tersering digunakan:
Arang Sekam
Arang sekam ini media yang banyak digunakan di Indonesia karena mudah didapat. Arang sekam bisa dibuat dari ampas padi. Dan bagi Anda yang menanam jenis tanaman sayuran atau pembibitan pohon, arang sekam jadi salah satu media tanam yang bisa memberikan hasil maksimal.
Spons
Spons, alat yang biasa digunakan mencuci piring, cuci mobil, motor, dsb. Namun spons juga bisa ditumbuhi lumut jika diletakkan di tempat terbuka dan dibiarkan terkena panas dan hujan. Meski bisa digunakan sebagai media tanam hidroponik dan bisa ditumbuhi rumput, masih belum banyak orang yang menggunakan spons dalam hidroponik.
Expanded Clay
Apa itu expanded clay? Benda ini sejenis tanah liat, tetapi berisi mineral atau nutrisi penting yang dibutuhkan tanaman dalam proses pertumbuhan.
Rockwool
Mineral wool atau rockwool ini media tanam yang sering digunakan di sistem hidropolik. Rockwool bahan terbuat dari bahan baku nonorganik dengan cara meniupkan udara ke dalam batuan yang telah dilelehkan. Banyak lagi jenis media tanam yang bisa digunakan. Setelah tahu jenis media tanam hidroponik, Anda harus pilih media tanam yang ideal dan memenuhi syarat penanaman, diantaranya:
- Bersifat mudah membuang air apabila berlebihan.
- Strukturnya gembur, subur dan bisa menyimpan air untuk proses tumbuhnya tanaman.
- Tidak mengandung zat garam dari air laut atau salinitas yang rendah.
- pH antara 6-7.
- Steril atau tidak terdapat banyak organisme penyebab penyakit pada tanaman.
- Memiliki kandungan kapur dan kalsium.
Diantara media2 tanam tadi, ada satu media tanam yang tersering digunakan, yaitu arang sekam. Arang ini memiliki kelebihan diantara media tanam lain. Bagi yang menggunakan hidroponik untuk menanam tomat, paprika atau timun, arang sekam menjadi media tanam paling efektif. Di pasaran arang sekam harganya tidak mahal dan relatif terjangkau.
Jika Anda bercocok tanam hidroponik untuk komersil, keuntungan yang didapat dengan penggunaan arang sekam ini bisa lebih besar. Semoga bisa menginspirasi Anda untuk bercocok tanam secara hidroponik dan semoga bermanfaat. (http://hidroponikceria.com/2014/12/21/tips-memilih-media-tanam-hidroponik-yang-terbaik/) -FatchurR
