Desa Wisata Arborek di kawasan Meos Mansar, Kab-Raja Ampat, Papua Barat. Kepulauan ini tidak jauh dari lokasi kepala burung P-Papua tepatnya kota Sorong. Anda yang ingin menuju kawasan Raja Ampat, lokasi awal anda sebelum menyebrang menikmati indahnya surga wisata adalah Kota Sorong yakni dimulai dari Pelabuhan Perikanan Sorong.
Desa Arborek di P-Arborek Raja Ampat luas 6 HA, dengan penduduknya 40 KK. Desa Arborek pelopor di antara 18 desa indah di Papua Barat yang dikembangkan untuk konvervasi kekayaan laut berbasis masyarakat. Dikenal sebagai Desa Wisata Arborek atau Kampung wisata Arborek, desa ini ber-reputasi luar biasa di antara kalangan lokal dan masyarakat Internasional.
Desa Arborek unik karena daratan perdesaan ini di tutupi pasir putih halus, sehingga terasa nyaman untuk berjalan kaki sembari melepas alas kaki anda. Belum lagi penataan desa yang teratur dan cantik. Diantara tiap rumah di pisahkan oleh pepohonan kelapa yang menjulang tinggi.
Anda akan melihat ponsel yang digantung di pohon, hal ini bertujuan untuk memudahkan sinyal agar dapat tertangkap di ponsel tersebut, berhubung Desa Wisata Arborek ini tergolong sulit untuk mencari sinyal ponsel.
Potensi Kerajinan Tangan
Pengunjung juga bisa menyaksikan kecakapan Penduduk Arborek dalam membuat kerajinan topi (Kaya Fyof), topi gelombang yang mirip seperti Topi Sombrero dari Meksiko dan tas tali (Noken) khas Papua yang terbuat dari kulit kayu pohon ketapang.
Tidak seperti kebanyakan wanita di desa2 lain yang juga membantu suami mereka bekerja sebagai nelayan, hampir semua ibu di desa ini memproduksi kerajinan sebagai pekerjaan harian mereka. Umumnya, kerajinan ini dibeli pengunjung turis asing usai singgah sebagai souvenir atau oleh2 khas dari Arborek.
Tas ini pun hanya boleh di buat oleh kaum wanita karena noken sendiri memiliki makna khusus dan melambangkan rahim. Masih ada pula beragam kerajinan khas lainnya yang dijual tidak begitu mahal, sehingga sangat sayang untuk di lewatkan khususnya bagi anda pecinta barang-barang etnik.
Potensi Wisata Bahari
Bagaimana tidak, keindahan alamnya saja sudah bisa di nikmati baik di atas permukaan maupun di bawah permukaan laut. Untuk keindahan dasar lautnya, memang sudah tidak diragukan lagi dimana kawasan Raja Ampat yang sudah dikenal sebagai surganya para penyelam.
Untuk snorkeling, anda cukup menuju Dermaga Arborek, kemudian anda bisa langsung melihat keindahan alam bawah lautnya, dan dengan mudah menemukan koral Gorgonia yang berkilauan tepat di bawah permukaan air.
Dapat juga diving atau menyelam, tidak perlu mencari lokasi yang terlalu jauh, hanya berjarak sekitar 10 menit saja dari dermaga menggunakkan perahu motor atau yang lebih akrab di sebut katinting oleh masyarakat setempat.
Ada banyak biota laut yang bisa anda temukan, mulai dari beragam jenis karang, ikan pari, ikan dugong (duyung), hiu karang, beragam jenis ikan hias yang berwarna warni, sampai ke ikan barakuda yang tidak begitu bahaya jika mereka berkelompok. Untuk menikmati keragaman biota laut ini pun bisa anda lihat dari atas permukaan laut karena warna air yang sangat jernih dengan sedikit biru kehijauan. Benar-benar mempesona.
Penginapan (Homestay)
Transportasi ke pulau Arborek mudah. Letak P-Arborek berjarak satu setengah jam dari Waisai, ibu kota Raja Ampat. Jika ingin ber-lama2 atau menginap, homestay Arborek bisa menjadi pilihan. Alternatif lain, ada beberapa resort (penginapan) minimal Rp. 500.000.-/malam yang berada di pulau2 lain yang berdekatan Arborek. Setiap saat desa Arborek siap menunggu pengunjung dari seluruh dunia, jadi datanglah.
Route Perjalanan
Begitupun untuk anda yang berasal dari luar Papua, anda akan tiba di Bandara Domine Eduard Osok (DEO) di Sorong, lanjut ke pelabuhan untuk mencari kapal atau boat menuju Raja Ampat. Di pelabuhan, anda bisa menggunakan kapal ataupun boat menuju Waisai, ibu kota Raja Ampat terlebih dahulu.
Atau anda bisa langsung menuju Desa Wisata Arborek. Jika dari Pelabuhan Perikanan Sorong langsung menuju Desa Wisata Arborek, maka perjalanan anda akan menempuh waktu sekitar 5 jam menggunakkan perahu milik Pemda.
Sedangkan jika dari pelabuhan menuju Waisai, maka perjalanan hanya sekitar 2 jam dengan boat, kemudian dari Waisai menuju Desa Wisata Arborek adalah sekitar 1 hingga 2 jam perjalanan menggunakkan perahu panjang.
Sedangkan untuk transportasi perjalanan anda di Desa Wisata Arborek, anda tidak perlu bingung, anda bisa menyewa perahu milik penduduk setempat untuk berkeliling desa di kawasan laut, sedangkan untuk perjalanan di darat, anda tidak memerlukan kendaraan karena luas desa yang tidak begitu besar.
Tips
1. Walaupun sudah berupa desa wisata, anda masih belum bisa menemukan warung makan ataupun restoran di Desa Wisata Arborek. Jadi, solusinya adalah, anda memasak di sini. Untuk bahan-bahannya, bisa anda beli di Waisai atau saat anda berada di Sorong.
2. Bawa pula peralatan snorkeling ataupun diving jika anda berniat untuk mengeksplorasi keindahan alam bawah lautnya. Hal ini dikarenakan tidak ada penyewaan alat-alat yang mendukung aktivitas tersebut di kawasan desa ini.
3. Selain membeli barang-barang kerajinan khas Papua, anda juga bisa belajar cara-cara membuat hasil kerajinan tersebut. Selain berwisata dan menikmati alam, anda juga bisa mendapatkan pengetahuan baru seputar kesenian.
4. Untuk menambah kenyamanan anda dalam berwisata, cobalah untuk mengakrabkan diri anda dengan penduduk sekitar. Dengan begitu, anda bisa mendapat teman baru serta lebih leluasa untuk berwisata di Desa Wisata Arborek.
5. Bawalah uang tunai extra secukupnya, biaya transportasi mahal.
6. Obat Nyamuk dan Obat Anti Malaria
7. Untuk melancong ke Raja Ampat, waktu paling ideal adalah bulan September-Mei meskipun cuaca panas.
Informasi lebih lanjut hubungi
Desa Wisata Arborek ; Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat ; Website: http://arborek.com/
Email: info@arborek.com; http://gpswisataindonesia.blogspot.co.id/2014/03/desa-wisata-arborek-raja-ampat-papua.html)-FatchurR
