Pengalaman Anggota

Bermenung-Rasa aman rumah

Rumah anda amankah? Jawaban pertanyaan ini bisa ber-macam2, aman, sangat aman, tidak aman, dsb. Sebenarnya keamanan itu penting, dengan keamanan (situasi aman) membuat kita hidup tenang di rumah. Tapi kalau di rumah tidak aman, terus bagaimana? Apa ya pindah ke hotel? Kan tidak mungkin.

Rasa aman di sini kita batasi, maksudnya aman secara fisik dari gangguan seperti pencuri yang bisa masuk ke pekarangan atau ke dalam rumah melalui pintu rumah. Kalau misalnya ada tetangga yang melempar batu dari luar, atau mengancam lewat HP atau telepon tidak masuk di sini.

Bagaimana cara mengetahui rasa aman di rumah anda? Secara sederhana beegini : Misalnya untuk ke rumah ada dua pintu, pintu pagar pekarangan/ halaman dan pintu rumah. Kalau jumlah pintunya banyak, pilih satu pintu rumah dan satu pintu pekarangan rumah yang paing sering dibuka tutup.

 

Keduanya bisa pintu depan, pintu samping atau pintu belakang (arah dapur) tergantung kebiaasan di rumah anda. Kalau hanya ada satu pintu rumah saja dan tidak punya pintu pagar halaman, berarti rumah anda sudah aman.

Kemudian pintu-pintu itu kan dibuka di pagi hari dan ditutup di sore atau malam hari, lalu dikunci sebelum tidur. Bagaiman hasilnya? Bagaiman tingkat rasa aman di rumah anda?
1) Jika pintu pagar pekarangan dan pintu rumah selalu terbuka, berarti rumah anda amat sangat aman.
2) Jika pintu pagar pekarangan dan pintu rumah salah terbuka dan salah satu tertutup (tapi tidak dikunci), berarti rumah anda sangat aman.
3) Jika pintu pagar pekarangan dan pintu rumah selalu ditutup (tidak dikunci), berarti rumah anda aman.
4) Jika tidak ada pintu pagar pekarangan dan pintu rumah selalu dikunci, berarti rumah anda aman.
5) Jika pintu pagar pekarangan dan pintu rumah salah satu terkunci dan salah satu tertutup, berarti rumah anda agak aman.
6) Jika pintu pagar pekarangan dan pintu rumah selalu terkunci, berarti rumah anda tidak aman.

Semakin tinggi rasa aman, akan membuat penghuni rumah semakin : nyaman di hati, enak makan dan enak tidur. Bagaimana cara meningkatkan rasa aman? Bisa secara fisik, misalnya memasang cctv, alarm, adakan Satpam. Kalau secara non fisik, harus percaya bahwa tidak ada orang yang akan menjahati kita.

 

Untuk menuju ke percaya ini memerlukan upaya yang tekun, mendekatkan diri kepada Sang Maha Pencipta. Semakin merasa dekat dengan-Nya, semakin percaya bahwa akan dilindungi-Nya, semakin naik rasa amannya. (Widartoks 2016; dari grup FB-MKPB Telkom)-FR

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Lihat Juga
Close
Back to top button
Close
Close