2200 MW Pembangkit Listrik Beroperasi Tahun ini
(ekonomi.bisnis.com)- JAKARTA; PT PLN menyebut ada sekitar 2.200 MW pembangkit listrik akan beroperasi pada 2019, menyesuaikan dengan RUPTL tahun ini.
Direktur Perencanaan Korporat PLN Syofvi Felienty Roekman menyebutkan sejumlah proyek besar yang akan COD pada 2019 : PLTA Jatigede (2×55 MW) dan Rajamandala (1×47 MW). Sisanya PLTU perseroan masih mengupayakan agar yang berkapasitas besar bisa diikutsertakan di tahun ini.
Percepatan bisa dilakukan karena banyak pembangkit yang mundur dari RUPTL sebelumnya, tapi saat ini progress konstruksinya cukup bagus untuk bisa dimajukan. “PLTU dan PLTA kami percepat agar fuel mix-nya bagus, Biaya Pokok Produksi (BPP) listriknya bagus terus,”katanya dikutip Jumat (11/1/2018).
Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM menargetkan adanya penambahan kapasitas terpasang pembangkit listrik di 2019 sebesar 3.976 MW menjadi 66.565,71 MW dari realisasi kapasitas terpasang di 2018 yang sebesar 62.589,71 MW.
Kendati demikian, Andy menyebut RUPTL (rencana usaha penyediaan tenaga listrik) masih terus dibahas yang rencananya akan digelontorkan Januari ini. (Anitana Widya Puspa; Editor : Rustam Agus; Bahan dari : https://ekonomi.bisnis.com/read/20190112/44/877880/2.200-mw-pembangkit-listrik-beroperasi-tahun-ini)-FatchurR *