(suaramerdeka.com)-JAKARTA; Seluruh maskapai penerbangan nasional yang tergabung dalam Indonesia National Air Carrier Association (INACA) sepakat turunkan tarif tiket penerbangan sejak (11/1).
Rute2 penerbangan yang kini mengalami penurunan harga tiket antara lain Jakarta-Denpasar, Jakarta-Jogja, Jakarta Surabaya dan Bandung- Denpasar. Mulai (14/1) ini atau paling lambat (15/1), maskapai2 akan menurunkan harga tiket penerbangan untuk rute domestik lain seperti Jakarta-Padang, Jakarta Pontianak, dan Jakarta-Jayapura.
Sejumlah rute domestik lain akan dievaluasi dan bisa mengalami penurunan menyusul keluhan masyarakat atas tingginya harga tiket penerbangan. Ketua Umum INACA, Ari Askhara dalam keterangan pers di Jakarta, (13/1) seusai melapor ke Kemenhub mengatakan, pihaknya memahami dan mengerti akan kesulitan masyarakat.
”Keputusan ini bentuk komitmen kami memperkuat akses masyarakat terhadap layanan penerbangan nasional serta keberlangsungan industri penerbangan nasional terjaga,” katanya. Penurunan harga, tak lepas dari dukungan sejumlah pemangku kepentingan seperti PT Angkasa Pura (AP) I dan II, Airnav serta PT Pertamina.
Dikatakan, seluruh anggota INACA dan sejumlah pemangku kepentingan layanan penerbangan nasional seperti pengelola bandara, badan navigasi, hingga pemangku kepentingan lain melakukan pembahasan intensif terkait persoalan tingginya harga tiket.
”INACA memastikan penurunan tarif tiket penerbangan sesuai koridor regulasi dan aturan tata kelola industri penerbangan nasional dan tetap mengutamakan keselamatan penerbangan. Kami tetap meningkatkan pengawasan atas safety dan maintenance pesawat” ucapnya.
Melalui penyesuaian struktur biaya layanan penerbangan, khususnya aspek biaya pendukung layanan kebandarudaraan dan biaya navigasi, maskapai dapat menyesuaikan cost structure operasional layanan penerbangan sehingga dapat menurunkan tarif tiket penerbangan.
Adanya keputusan penurunan tiket ini, pihaknya berharap akses masyarakat terhadap layanan transportasi udara semakin terbuka luas. ”Penurunan ini bukti kepedulian kami terhadap kebutuhan masyarakat atas accessibility transportasi udara di tengah kesulitan maskapai nasional,” pungkasnya.
Sebelumnya sempat marak pemberitaan ada warga Banda Aceh yag pilih transit ke Malaysia dalam penerbangan mereka ke Jakarta. Harga tiket pesawat rute Banda Aceh- Malaysia-Jakarta jauh lebih murah ketimbang penerbangan langsung Banda Aceh-Jakarta.
Akibatnya, permohonan pembuatan paspor warga Aceh meningkat. Untuk penerbangan pada Senin (14/1), misalnya, harga tiket pesawat Lion Air dari Aceh ke Jakarta dengan sekali transit di Bandara Kuala Namu, Sumut, berkisar Rp 2.185.000- 2.586.000.
Tiket pesawat Batik Air penerbangan dari Aceh ke Cengkareng Rp 2.383.000. Harga tiket pesawat Garuda dengan penerbangan yang sama adalah Rp 2.962.700. Jika transit di Kuala Lumpur harga tiketnya lebih murah. AirAsia, rute Aceh ke Bandara Cengkareng dengan sekali transit di Kuala Lumpur tiketnya Rp 1.525.000.
Konferensi pers dihadiri perwakilan sejumlah BUMN di sektor transpotasi udara itu serta maskapai2 penerbangan, yakni Garuda Indonesia, AirAsia, Sriwijaya Group, Lion Air Group, dan Citilink.
Bertahap
Keputusan INACA menurunkan harga tiket penerbangan domestik diapresiasi positif dari Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI). ”Jika mau menaikkan tarif, idealnya maskapai menaikkan tarif bertahap. Jangan signifikan besarannya sehingga masyarakat tidak syok” kata Ketua Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi, kemarin.
YLKI menilai maskapai penerbangan terlalu besar menaikkan harga tiket, besarannya 85% dari harga normal. Keputusan ini membuat masyarakat syok. Kenaikan harga tiket makin membebani konsumen karena sejumlah maskapai penerbangan low cost carrier tidak lagi menggratiskan biaya bagasi. Untuk rute2 penerbangan, biaya bagasi bisa jadi lebih mahal dari harga tiket pesawat.
Karena itu, pihaknya minta Kemenhub mengatur besaran bagasi berbayar agar tarifnya tidak melampaui batas maksimum tarif pesawat dengan kategori layanan medium (medium services).
YLKI juga mendorong pemerintah memberi insentif untuk industri penerbangan nasional agar harga tiket pesawat tetap terjangkau konsumen. (bn,ant-64; Bahan dari : https://www.suaramerdeka.com/smcetak/baca/160073/maskapai-sepakat-turunkan-harga-tiket)-FatchurR *
