Buka Puasa di Burj Khalifa Punya Dua Perbedaan Waktu
(m.liputan6.com)-DUBAI; Jika Anda beruntung berbuka puasa di restoran di Burj Khalifa pada Ramadan tahun ini, maka Anda harus tahu ada 2 perbedaan waktu buka puasa di gedung pencakar langit ini.
Fakta unik ini karena : makin tinggi posisi Anda berada, maka matahari kian muncul lebih lama pada ketinggian tertentu di bangunan 163 lantai itu. Menurut ahli astrofisika, Neil deGrasse Tyson, dikutip dari thenational.ae Rabu (8/5/2019).
The Islamic Affairs and Charitable Activities Department dari Pemerintah Dubai minta semua residen di Burj Khalifa, dan menara2 pencakar langit, memperhatikan beda waktu buka puasa tergantung lantai tempat mereka tinggal.
Ini fakta populer di tahun2 terakhir penduduk di gedung2 tinggi negara itu harus berpuasa lebih lama dari yang lain; tambahan waktu 6 menit sebelum waktu buka puasa biasanya. Departemen itu mengeluarkan edaran yang menyatakan, orang2 yang berada antara lantai 60 – 120 di Burj Khalifa, akan berpuasa 4 menit lebih lama dari yang lain di Dubai.
Beda puasa dan buka puasa didasarkan ketinggian itu membuat salat subuh dilaksanakan 2 menit lebih awal dari jadwal umumnya di Dubai, dan menunda salat magrib dan isya 2 menit dari jadwal standar.
Selain itu, departemen menambahkan orang di lantai 121 dan di atasnya, harus berpuasa 6 menit lebih lama, karena salat subuh baru boleh dikerjakan 3 menit lebih awal, sedang salat magrib dan isya 3 menit lebih lambat dari waktu normal.
Sambut Ramadan, Lukisan Cahaya Warna Warni menghiasi Burj Khalifa
Burj Khalifa, bangunan ikonik itu menyambut Bulan Ramadan dengan dua pertunjukan menawan yang memukau pengunjung. Dikutip dari Khaleej Times, kala itu Minggu, 20/5/18, pertama dalam rangka Ramadan 2018 di Dubai ini berupa tampilan inspiratif dari terobosan perancang atau pelukis Art Noor. Melalui lukisan yang terinspirasi oleh 99 Asmaul Husna atau Nama Allah.
Karya masterpiece yang dipamerkan di lokasi2 ternama dan dirampungkan lebih dari 15 tahun, kini dapat disaksikan di Burj Khalifa sebagai ‘kanvasnya’. Melalui ‘lukisan’ cahaya lampu LED warna-warni.
Selain itu karya desain Freelusion, agensi berbasis di Budapest, Hungaria, yang mengkhususkan proyeksi bangunan dan konten 3D. Pertunjukan di Dubai itu menggabungkan efek glazier dari musik yang disinkronkan dalam simfoni melodi dan desain yang langka.
Perpanjang waktu operasional
Selama Ramadan, Burj Khalifa SKY, dek observasi tertinggi di dunia di menara ikonik itu memperpanjang jam operasional dari pukul 10.00 sampai 01.00 dini hari. Dan waktu masuk terakhir pengunjung pukul 23.45. Pertunjukan cahaya lampu LED terkini di Burj Khalifa selama Ramadan berlangsung Minggu hingga Rabu, tiap pukul 19.15 hingga 22.15.
Lalu pada hari Kamis hingga Sabtu, setiap 30 menit dari pukul 19.15 sampai 22.45. (Afra Augesti; Bahan dari : https://m.liputan6.com/global/read/3960558/buka-puasa-di-burj-khalifa-punya-2-perbedaan-waktu-ini-kata-ilmuwan#)-FatchurR *