(kabar24.bisnis.com)-JAKARTA; Menyambut Natal 2019, Jakarta tampil dengan ornamen khas. Pohon Natal raksasa setinggi 10 meter menghiasi wilayah jalan Thamrin, Jakarta Pusat.
Malam Natal makin hangat jika dilewati bersama keluarga mengunjungi pusat keramaian Ibu Kota dan berkumpul di Thamrin 10. Bagi yang belum mengabadikan momen ber-ikon Natal, dapat melakukan di Thamrin 10 bersama pohon Natal raksasa itu. Pohon itu hasil daur ulang plastik kolaborasi umat Keuskupan Agung Jakarta dengan pegawai Pemprov DKI.
“Kolaborasi antara komunitas Kristiani dengan Pemprov DKI ini ingin berpesan universal tentang kedamaian dan ikhtiar bersama menjamin kesetaraan, keadilan dan kebersamaan di masyarakat” ujar pesan tertulis yang mengitari pohon Natal raksasa yang disebut Pohon Natal Persatuan itu.
Selain berfoto dengan pohon Natal raksasa yang tampak warna-warni itu, pengunjung dapat langsung mengisi perut dengan ragam kuliner, makanan-minuman yang disediakan oleh 54 tenant di Thamrin 10. Pengunjung harus masuk lebih dalam untuk mendapatkan makanan-makanan yang dijajakan di sana.
Selain itu, pengunjung harus menyiapkan dompet digital terisi penuh karena sistem pembayaran di Thamrin 10 sudah tidak lagi menggunakan uang fisik atau dikenal dengan “cashless”.
Banyak ragam kuliner mulai dari makanan kekinian seperti sate taichan dan makanan nusantara seperti sate maranggi atau kopi es tak kie yang terkenal di Pasar Baru. Momen hangat bersama keluarga bertambah dengan suguhan “live music” dari pemain musik indie yang tersedia pukul 18.30-22.00 WIB.
Thamrin 10 baru diresmikan oleh Gubernur DKI Anies Baswedan pada Sabtu (21/12) bertepatan dengan peresmian Pohon Natal Persatuan sebagai bagian dari acara “Christmas in Jakarta” yang digagas oleh Pemprov DKI Jakarta.
Berdasar keterangan dari lama kaj.or.id, Pohon Natal itu terdiri atas 8.000 botol bekas yang dihias dengan kain Nusantara. Botol bekas itu dibentuk menyerupai orang-orangan atau ondel-ondel dengan aneka ragam kostum sebagai simbol keaneka-ragaman budaya Indonesia.
“Dengan pohon Natal ini kita diingatkan kebhinekaan Indonesia yang harus tercermin dalam kehidupan Jakarta sebagai “miniatur Indonesia”,” itu keterangan di laman Keuskupan Agung Jakarta.
Pohon Natal Raksasa tersebut dikerjakan oleh siswa-siswi Tarakanita, umat Paroki Rawamangun, Paroki Kalideres, Paroki Bosco Sunter, dan Paroki Kampung Sawah. Dimotori oleh Mona, Divisi Lingkungan Hidup Komisi Keadilan Perdamaian Keuskupan Agung Jakarta.
Pembuatan Pohon Natal terlaksana atas kerja sama dengan Pemprov DKI Jakarya yang mengumpulkan botol bekas dari pelbagai Kecamatan di Jakarta dan turut menghias pohon Natal ini.
(Reporter dan Editoor : Saeno; Bahan dari : https://kabar24.bisnis.com/read/20191224/15/1184222/ada-pohon-natal-raksasa-setinggi-10-meter-di-thamrin-10)-FatchurR
