Serangan Jantung Jadi Ancaman Saat Perjalanan Panjang Di Pesawat
(merdeka.com)- Ketika dalam perjalanan terutama saat naik pesawat, ada kemungkinan muncul masalah kesehatan pada diri seseorang. Salah satunya yang mungkin terjadi adalah serangan jantung ketika di udara.
Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Vito A Damay menerangkan, ada penanganan saat penumpang mengalami serangan jantung di pesawat.
“Kru pesawat sebenarnya terlatih untuk melakukan CPR (Cardiopulmonary Resuscitation) bila ada henti jantung. Enggak cuma serangan jantung saja sih tapi hal emergensi lain (misal pesawat mendarat darurat),” terang Vito.
CPR merupakan teknik kompresi dada dan pemberian napas buatan untuk orang-orang yang detak jantung atau pernapasannya terhenti. CPR membuka jalan pernapasan sehingga yang bersangkutan kembali bernapas.
Pembuluh darah tersumbat
Lantas mengapa serangan jantung mengintai saat naik pesawat?
Berdasarkan laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO), perjalanan panjang di dalam pesawat lebih dari empat jam akan meningkatkan pembentukan clot (sumbatan pada pembuluh darah) dua kali lipat.
Pembentukan clot paling sering terjadi pada pembuluh darah tungkai bawah atau kaki, tulis dokter Valda Garcia dari KlikDokter. Kondisi itu disebut deep vein thrombosis (DVT).
“Istilah ini muncul karena sempitnya ruang kaki di kelas ekonomi pesawat. Akibatnya, mobilitas penumpang terbatas sehingga terjadi hambatan aliran pembuluh darah vena di kaki. Nah, ini terbentuk clot,” jelas Valda, dikutip KlikDokter.
Ketika ada pembentukan clot di pembuluh darah vena, clot berisiko untuk lepas dan mengalir melalui aliran darah. Akhirnya, menyumbat pembuluh darah jantung hingga terjadi serangan jantung.
“Sebaiknya, rutin lakukan pergerakan peregangan pada daerah kaki. Tentunya, dapat membantu melancarkan aliran pembuluh darah vena,” saran Valda.
(Reporter: Fitri Haryanti Harsono; Rizky Wahyu Permana; RWP; Bahan dari : Liputan6.com dan https://www.merdeka.com/sehat/serangan-jantung-bisa-jadi-ancaman-ketika-perjalanan-panjang-di-pesawat.html)-FatchurR *