BUMN Optimis Hadapi Skenario The New Normal
(telkom.co.id; Jakarta, 21/5/20); “BUMN harus bisa merespon tantangan untuk tumbuh dalam situasi pandemi Corona saat ini serta mendorong kondisi New Normal dapat berjalan baik agar segera memulihkan ekonomi.”
Demikian disampaikan Wamen BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo saat membuka Webinar bertema Leading Virtually, More Productively, yang dilaksanakan dengan memanfaatkan CloudX Conference Telkomsel, (20/5). Kegiatan daring yang bekerjasama dari Kemen-BUMN dengan Telkom serta McKinsey & Company ini diikuti oleh 223 jajaran direksi dan manajemen puncak dari 104 BUMN di Indonesia.
Hadir sebagai pembicara, direksi BUMN dari sektor industri yang berbeda, antara lain Direktur HXM Telkom Edi Witjara, Dirut KAI Didiek Hartantyo, Wadirut Bank Mandiri Hery Gunardi dan Direktur Produksi & Supply Chain Kimia Farma Andi Prazos, dengan moderator dari McKinsey Indonesia, Phillia Wibowo.
Diskusi ini membahas lebih dalam terkait perspektif masing-masing BUMN dalam mengantisipasi skenario The New Normal dan bagaimana kesiapan yang telah dilakukan.
Memandu diskusi, moderator menjelaskan tiga bahasan utama dalam webinar ini, yaitu bagaimana BUMN bisa kembali normal, bagian apa yang harus diubah dan bagaimana cara berubah dengan memperhatikan pengalaman pelanggan. Diharapkan diskusi ini memberi output dan insight tidak hanya bagi BUMN tapi juga pelaku industri lain untuk tetap produktif di situasi baru.
Direktur HCM Telkom, pembicara sektor jasa, menyatakan kesiapan Telkom mengantisipasi penerapan The New Normal di lingkungan kerja nantinya. Edi mengatakan upaya monitoring dan review berkelanjutan dari tiap kebijakan agar efektif dalam merespon kondisi baru, kata kuncinya adalah iterasi dan inovasi.
“Agar produktivitas karyawan tetap terjaga meski dalam kondisi WFH, berbagai tools dan aplikasi disediakan sehingga aktivitas kerja karyawan terbantu menjadi lebih mudah,” ujar Edi.
Hampir sama dengan Edi, tiga pembicara lain berbagi pengalaman terkait kesiapan yang dilaksanakan di masing-masing lokasi kerjanya dalam menghadapi skenario kerja baru ini. Dirut KAI Didiek Hartantyo memaparkan strategi yang dijalankan KAI dalam mengalihkan fokus bisnis di layanan pengiriman barang.
Dari sektor farmasi, Direktur Produksi & Supply Chain Kimia Farma, Andi Prazos menjelaskan penerapan protokol perlindungan karyawan dan pelanggan di Kimia Farma. Dan Hery Gunardi, Wakil Dirut Bank Mandiri menjelaskan pentingnya memahami pelanggan dan pertimbangan menggeser proses bisnis menuju digital.
Di akhir diskusi, Deputi Bidang SDM Kementerian BUMN, Alex Denni berpesan agar setiap BUMN siap mengadopsi The New Normal dan ikut bergerak cepat dalam gelombang transformasi. “Komunikasi adalah kunci yang dapat mempengaruhi organisasi untuk maju ke depan, jangan sampai ada BUMN tertinggal,” pungkas Alex.
(Bahan dari : https://telkom.co.id/sites/about-telkom/id_ID/news/bumn-optimis-hadapi-skenario-the-new-normal-1119)-FatchurR *