Pelajaran Penting Dari Ali baba Untuk Entrepreneur
(cnbcindonesia.com)-JAKARTA; Banyak pengusaha (entrepreneur) lebih suka menceritakan pengalaman membangun bisnis seperti tenaga pengajar atau guru. Mereka mendirikan universitas agar masyarakat bisa menimba ilmu dengan baik, utuh dan langsung.
Jack Ma juga menempuh cara sama. Pendiri raksasa teknologi, Alibaba Grup, ini mendirikan Universitas Taobao di Hangzhou, China yang menawarkan salah satu jurusan tentang membangun bisnis digital. Kebetulan Jack Ma dulu juga guru.
Genecia Alluora, pendiri Soul Rich Woman platform saran berwirausaha bagi perempuan di Asia Tenggara, yang pernah menimbah ilmu di kampus ini menjabarkan 3 hal penting diajarkan di universitas Taobao dalam membangun bisnis digital seperti dikutip dari CNBC International.
1-Tentang membangun merk
Toko online tak terlihat seperti layaknya toko tradisional. Tetapi ketika pasar e-commerce tumbuh, jadi sangat penting untuk memiliki merek yang dapat diidentifikasi konsumen.
“Orang tak lagi beli langsung,” jelanya, menyoroti kecenderungan konsumen yang lebih sering cari ulasan produk di medsos sebelum memutuskan beli. “Pelanggan ingin mengenal merek dan melihat Anda memiliki kredibilitas” katanya. “Itu lebih dari sekadar memiliki halaman FB, ini tentang mengetahui cara mempromosikan diri Anda lebih luas.”
2-Kemudian Anda perlu memasarkannya (marketing)
Setelah membuat merek, tahap lanjut mempromosikan kepada orang yang tepat. Ini mungkin tampak jelas, tetapi seiring berkembangnya teknologi, perlu untuk memanfaatkan yang ada dengan maksimal.
“Untuk berada di puncak, Anda perlu menghasilkan traffic (lalu lintas),” katanya. Cara terbaik melakukannya, fokus pada strategi digital seperti memprioritaskan kata kunci dalam deskripsi produk Anda. Alluora mencatat: “Anda harus menjual gaya hidup, bukan hanya produk. Anda harus terhubung secara emosional.”
3-Analisis data sangat penting
Mempertahankan momentum dan menarik kembali pembeli, Anda perlu mengenal pelanggan. Berarti memiliki akses ke data pelanggan. Mengingat dominasi Alibaba di China – sistem pembayaran online, Alipay, yang menguasai lebih dari separuh pembayaran digital di negeri ini, kebanggaan perusahaan ini adalah satu set data paling canggih di dunia.
“Mereka punya analisis yang rinci sehingga mereka dapat menyesuaikan penawaran mereka kepada tiap individu,” kata Alluora. “Jika Anda mencari barang-barang bayi, misalnya, tahun berikutnya mereka akan menargetkan Anda dengan pakaian untuk anak-anak berusia satu tahun.”
(roy/roy; Roy Franedya; Bahan dari : https://www.cnbcindonesia.com/entrepreneur/20180529202119-25-17053/tiga-pelajaran-penting-dari-alibaba-untuk-para-entrepreneur )-FatchurR *