JAKARTA– PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) memiliki program Indonesia Digital Society (Indiso). Guna memaksimalkan program itu, perusahaan telekomunikasi Merah Putih ini mengajak sejumlah komunitas turut andil dan memanfaatkan sejumlah program yang ada.
“Kami punya infrastruktur, kini bagaimana komunitas-komunitas memanfaatkan program kami,” kata Direktur Enterprise & Wholesale Telkom Muhammad Awaluddin di Menara 165, Jakarta, Jumat (22/2/2013).
Lebih lanjut, Awaluddin menerangkan, Indiso memiliki sejumlah program seperti Indonesia Digital School (Indischool) dan Indonesia Digital Entrepreneur (Indipreneur). Program ini, tidak akan berjalan maksimal tanpa dukungan dari komunitas dan developer yang turut ambil bagian dalam program ini.
“Indschool misalnya kita perlu komunitas pendidikan yang ikut aktif dan perlu gandeng banyak komunitas lain. Bukan hanya itu saja, sejumlah konten serta aplikasi diperlukan untuk mendukung berjalannya program itu,” ucapnya.
Program Indiso meliputi Indonesia Digital School (Indischool) yang memberikan akses internet WiFi di 100 ribu sekolah di Indonesia. Dalam program itu, Telkom menyediakan konten dan aplikasi yang berhubungan dengan dunia pendidikan.
“Untuk Indischool ada ± 10 aplikasi, untuk Indipreneur sudah ada 40-an. Kami terus merangkul para pengembang untuk menyediakan aplikasi dengan sistem pembayaran 70% ke pengembang 30% ke Telkom,” paparnya. Selain itu, Telkom menggelar program Indonesia Digital Entrepreneur (Indipreneur) yang memberi pelaku UMKM pengetahuan TIK dan ecommerce dengan target 100 ribu UMKM.
Untuk program ketiga, yakni Indonesia Digital Finance (Indifinance). Program ini memudahkan masyarakat melakukan transaksi keuangan. Telkom menargetkan 100 cash point tersedia di seluruh penjuru Tanah Air 2013. Rencananya Telkom menggulirkan program ini Maret 2013. (fmh; http://techno.okezone.com/read/2013/02/22/54/766029/telkom-ajak-komunitas-gabung-ke-indiso)-FatchurR
