Psikologi

Didikan keluarga

Ini tulisan bagus yang saya tidak bosan2 membacanya : Anak2 yang dididik di keluarga yang penuh kesantunan, etika tata krama, sikap kesederhanaan akan tumbuh jadi anak tangguh, disenangi, dan disegani orang. Mereka tahu aturan makan table manner di restoran mewah. Dan tak canggung makan di warteg k5

Mereka sanggup beli barang mewah. Tapi tahu mana yang keinginan dan kebutuhan. Mereka biasa pergi naik pesawat antar kota.  Tapi santai saja saat harus naik angkot ke-mana2. Mereka berbicara formal saat bertemu orang berpendidikan. Tapi mampu berbicara santai bertemu orang jalanan.

Mereka bicara visioner saat ketemu rekan kerja. Tapi mampu bercanda bertemu teman sekolah. Mereka tidak katro saat bertemu orang kaya. Tapi tidak merendahkan orang yg lebih miskin. Mereka mampu beli barang2 bergengsi. Tapi sadar kalau yang membuat dirinya bergengsi itu kualitas, kapasitas diri, bukan dari barang yang dikenakan.

Mereka punya. Tapi tidak teriak ke-mana2. Kerendahan hati yang membuat orang lain menghargai dan menghormati dirinya. Jangan didik anak dari kecil dengan penuh kemanjaan, apalagi sampai melupakan kesantunan, etika tata krama. Hal hal sederhana tentang kesantunan seperti :

  • Pamit saat pergi dari rumah
  • Permisi saat masuk ke rumah temen (karena ternyata banyak orang masuk ke rumah orang tidak punya sopan santun, tidak menyapa orang orang yang ada di rumah itu),
  • Saat masuk atau pulang kerja memberi salam kepada rekan, terlebih pimpinan
  • Kembalikan pinjaman uang sekecil apapun,
  • Berani minta maaf saat ada kesalahan
  • Tahu berterima kasih jika dibantu sekecil apapun…

Kelihatan sederhana, tapi orang yang tidak punya attitude itu tak akan mampu melakukan. Bersyukurlah kalau kita terlahir di keluarga yang mengajarkan kesantunan, etika tata krama,  kesederhanaan. Karena ini jauh lebih mahal dari pada sekedar uang. (Soenarto SA; dari grup WA-VN; sumber dari Erlin Gustina; http://www.kompasiana.com/www.erlin_gustina.com/didikan-dalam-keluarga_564e371ef2927365184536f4)-FR

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button
Close
Close