Bagi remaja yang hidup Limapuluh lima tahun lalu, tentu pernah mendenga nama Ernie Djohan. Dikutip dari CNN Indonesia berikut kisahnya-Lebih dari 55 tahun berkarya, Ernie Djohan punya cerita2 menarik nan inspiratif. Kisah bintang legendaris itu jadi biografi bertajuk Dongeng Jazirah Si Teluk Bayur oleh presenter Tamara Geraldine.
Dalam biografi penyanyi hit ’60-an itu, Tamara mengibaratkan Ernie bak dongeng lantaran punya cerita2 ajaib yang tak masuk diakal. “Kenapa pakai kata dongeng, karena itu sastra tertua didasari keimanan yang ajaib dan cerita Mama Ernie ini ajaib,” kata Tamara saat peluncuran buku Dongeng Jazirah Si Teluk Bayur di Jakarta (23/11).
Contohnya kisah Ernie yang terhindar dari kecelakaan pesawat. Ada tukang gigi yang menyelamatkan gigi copot Ernie saat hendak manggung. Teluk Bayur itu tembang legendaris seolah jadi kata kunci untuk mengingat Ernie Djohan. Nama Ernie di tahun 1965 melejit lewat lagu dari nama teluk dan pelabuhan di Padang.
Tamara membagi dongengnya jadi 3. Mulai Dongeng Pembuka, Dongeng Penggembira dan Dongeng Penutup. “Ini saya lihat Ernie Djohan sebagai artis tiga zaman,” kata Tamara. Ernie berkarier sejak Orde Baru, Orde Lama sampai era Reformasi. Agar tak membosankan, Tamara menulis dengan gaya penulisan cerita pendek dan berdiksi ringan.
Tamara mengaku tak sulit saat menulis biografi Ernie. Setelah bertemu rutin dengan Ernie dua pekan, Tamara butuh waktu 4 hari menulis kisah Ernie yang berusia 66 tahun itu. “Tahun ini saya tulis 19 buku dan ini buku dengan cerita paling mengasyikkan yang saya tulis,” ujar Tamara.
Ernie Djohan, penyanyi legendaris Indonesia yang berkarier di usia 11 tahun di Singapura. Saat itu, 1962, Ernie jadi bintang Radio Talentime. Dia diajak rekaman bersama label Philips Singapura menyanyikan lagu berbahasa Inggris dan Singapura.
Setahun berselang, Ernie kembali ke Indonesia dan merintis karier di Tanah Air. Saat itu dia dijuluki pelopor penyanyi cilik Indonesia. Pada 1965, nama Ernie kian melejit lewat album keduanya lagu Teluk Bayur. Ernie jadi artis pertama dapat Golden Record karena album berbentuk piringan hitam itu terjual jutaan kopi. (rsa; Puput Tripeni Juniman)
Monggo lengkapnya klik aja : (https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20171124075240-241-257769/dongeng-jazirah-si-teluk-bayur-kisah-ajaib-ernie-djohan/)-FatchurR
