Jakarta, 30/11/17 – Lembaga konsultan bisnis internasional Frost & Sullivan menganugerahi Telkom sebagai “Indonesia Telecom Service Provider of The Year” dan “2017 Indonesia Fixed Broadband Service Provider of The Year”. Direktur Consumer Service Telkom Mas’ud Khamid menerima penghargaan itu di ajang “Frost & Sullivan Indonesia Excellence Award 2017” yang digelar di Jakarta (28/11).
Tiga anak perusahaan Telkom juga memperoleh penghargaan serupa. Telkomsel memenangkan dua penghargaan, yakni Indonesia Digital Service Provider dan Indonesia m-money Service Provider of the year untuk layanan TCASH. Selain itu, PT TelkomSigma meraih Indonesia Managed Service Provider of the Year, sedang PT Infomedia memperoleh Indonesia Outsourcing Contact Servive Provider of The Year.
Mas’ud Khamid menyampaikan terima kasih ke Frost & Sullivan yang kembali menganugerahkan penghargaan itu. “Ini pencapaian membanggakan karena mencerminkan respon positif pelanggan dan masyarakat pada inovasi2 layanan yang diciptakan TelkomGroup secara berkelanjutan, khususnya dalam membangun digital lifestyle”.
“Capaian ini bentuk kepercayaan stakeholders terhadap TelkomGroup”, ujar Mas’ud Khamid. Peraihan penghargaan ini menunjukkan konsistensi TelkomGroup mempertahankan kinerja bisnis yang baik dari tahun ke tahun.
Frost & Sullivan memberi penghargaan itu karena TelkomGroup dinilai memiliki kepemimpinan superior, inovasi teknologi, pelayanan pelanggan terbaik, serta pengembangan strategis produk unggul dalam industrinya masing2. Perusahaan telekomunikasi digital ini dinilai mampu melampaui batasan sebagai perusahaan memuaskan juga menunjukkan kontribusi dalam perkembangan perekonomian Indonesia.
Mas’ud Khamid berharap, penghargaan2 yang diperoleh TelkomGroup ini menghadirkan inovasi2, serta berkontribusi positif bagi perekonomian, khususnya upaya pengembangan ekonomi digital Indonesia.
Penghargaan 2017 Indonesia Fixed Broadband Service Provider of The Year diraih setelah Telkom berhasil unggul sebagai penyedia layanan fixed broadbandterbaik. Pada kuartal III-2017, layanan Fixed Broadband Telkom tumbuh cukup berarti dan mencatat 4,75 juta pelanggan.
Jumlah itu termasuk 2,34 juta pelanggan IndiHome dengan ARPU IndiHome tercatat sebesar Rp 308 ribu. Hingga akhir September 2017, pelanggan IndiHome meningkat 53,6% dari periode yang sama di tahun sebelumnya yaitu sebanyak 1,52 juta pelanggan.
Laba bersih Telkom naik 21,7% jadi 17,92T. Kenaikan laba bersih ini didorong pendapatan yang naik 12,5% jadi Rp 97T. Sebagian besar pertumbuhan ini dari segmen Data, Internet & IT Service yang tumbuh 30,5%. Segmen Data, Internet & IT Service jadi kontributor utama pertumbuhan kinerja dengan menyumbang 43,8% total pendapatan.
Prestasi sebagai Indonesia Digital Service Provider of The Year ini salah satu wujud komitmen menyediakan layanan digital terbaik, menciptakan Great Customer Experience. Hingga Kuartal III 2017, pendapatan Digital Services Telkomsel mencatatkan pertumbuhan pesat 30,7% jadi Rp 2,74T.
Key product & services dalam segmen ini diantaranya Digital Lifestyle (VAS,Video,Games & Market Place, Music), Digital Banking & Advertising, Enterprise Digital Services (T-Drive, T-Bike, dsb), serta Mobile Financial Services dengan produk TCASH dan T-Wallet.
Penghargaan Indonesia m-money Service Provider of The Year ini apresiasi terhadap layanan TCASH Telkomsel, yaitu inovasi TelkomGroup dalam teknologi financial untuk mendukung pengembangan Less-cash Society di Indonesia. Sebagai layanan uang elektronik, TCASH dapat digunakan semua pelanggan Telkomsel, baik pascabayar ataupun prabayar.
“ TelkomGroup berterima kasih ke seluruh pihak yang telah mengapresiasi ke perusahaan. Pencapaian ini jadi motivasi bagi manajemen dan karyawan TelkomGroup senantiasa memberi pelayanan terbaik,” tutup Mas’ud Khamid.
Monggo lengkapnya klik aja : (https://www.telkom.co.id/servlet/tk/id_ID/newsarticle/telkomgroup_raih_enam_penghargaan_pada_ajang_frost_sullivan_in.html)-FatchurR
