(lifestyle.sindonews.com)-Jakarta; Ngabuburit (menunggu waktu azan maghrib) terasa menyenangkan jika dilakukan dengan beragam kegiatan menarik dan bermanfaat. Salah satunya berolahraga. Anda pun tak perlu khawatir dehidrasi, justru OR tetap dianjurkan meski sedang berpuasa.
Dokter spesialis kedokteran olahraga, Dr. Rachmad Wishnu Hidayat, Sp.KO menjelaskan, saat berpuasa sebaiknya tidak meninggalkan olahraga. Pasalnya dengan tetap berolahraga, tubuh akan menjadi lebih sehat saat puasa.
“Sebaiknya OR tidak ditinggal saat puasa. Hanya intensitasnya dikurani. Karena OR bisa membantu sirkulasi oksigen dalam tubuh dan memperlancar metabolisme sehingga kesehatan tetap terjaga selama puasa” papar Dr. Rachmad saat temu media Greenfields di kawasan Kuningan, Jakarta, (14/6/17).
Agar ngabuburit Anda terasa menyenangkan, Dr Rachmad menyarankan lakukan OR sore hari, lebih tepatnya 1 atau 2 jam sebelum berbuka puasa. Selain itu, untuk mencegah dehidrasi hingga gula darah rendah, pastikan intensitas olahraga tidak berat.
“Waktu yang tepat ber-OR di bulan puasa sore hari yang bisa jadi kegiatan ngabuburit yang bermanfaat. Tapi kalau sekiranya di luar panas, hindari dan bisa ber-OR di dalam ruangan atau gym. Saat puasa sebaiknya juga intensitas tidak berat menghindari terjadinya dehidrasi dan gula darah drop,” sarannya.
Sementara untuk jenis olahraga yang cocok dilakukan saat puasa, merupakan olahraga ringan. Seperti jalan santai atau jogging ringan di area datar, stretching atau kalistenik ringan, aerobik tanpa lompat dengan irama yang santai, bersepeda dan bulu tangkis tanpa lompat dan smash.
“OR ringan dapat dilakukan 30-60 menit jelang berbuka puasa dengan intensitas OR tidak berat. OR saat puasa itu intensitasnya dikurangi, tujuannya biar tubuh tetap fit,” pungkasnya. (nfl; Diana Rafikasari; Bahan dari : https://lifestyle.sindonews.com/read/1213819/155/ngabuburit-sehat-sambil-olahraga-yuk-1497499593)-FatchurR
