(m.mediaindonesia.com)-PENELITIAN menunjukkan 30%-50% kasus kanker bisa dicegah dengan penerapan gaya hidup sehat. Mencakup pola makan yang baik dan olahraga rutin.
Hal itu ditegaskan pakar bioteknologi, biologi, dan nutrisi dari National Chung Hsing University, Taiwan, Profesor Chau Chi Fai, pada seminar bertajuk Diet, Nutrition & Cancer Prevention yang digelar CNI dan Sun Chlorella Corporation Japan, di Gedung CNI Creative Center, Jakarta, (29/7).
Timbulnya kanker dipengaruhi berbagai faktor, termasuk genetik. Namun, diketahui, 35% kejadian kanker terkait dengan pola makan. Karena itu, memperbaiki pola makan memberi pengaruh besar terhadap pencegahan kanker.
”Salah satu langkah penting dilakukan ialah mengurangi konsumsi gula dan lemak. Ketika kadar gula dan lemak terlalu berlebih dalam tubuh, terutama lemak viseral (lemak di dalam perut) terlalu banyak, hal itu memicu peradangan kronis tubuh. Peradangan yang terjadi dalam jangka panjang itu akhirnya memicu timbulnya kanker,” jelasnya.
Pada kesempatan sama, Executive Director CNI Group, Chew Say Loo, mengatakan seminar itu bagian dari kampanye #CNIAgainstCancer. Melalui kegiatan edukatif ini untuk masyarakat, juga melalui produk2 suplemen. (H-2; Bahan dari : http://m.mediaindonesia.com/read/detail/175482-35-kanker-dipicu-pola-makan-salah)-FatchurR *
