(republika.co.id)-JAKARTA; Islam tidak melarang orang tertawa. Namun, Syekh Imam Nawawi al-Bantani di kitabnya Nashaih al-Ibad menasehati agar umat Islam tidak terlalu banyak tertawa. Karena, banyak tertawa akan menghilangkan kewibawaan.
Beliau mengutip pesan dari Umar bin Khattab yang berbunyi: “Siapa yang banyak tertawa, maka akan berkurang kewibaannya.” Dengan demikian, orang-orang tidak segan pada orang yang banyak tertawa dan tidak pula memuliakannya.
Abu Dzar menyampaikan hadis yang menyatakan Rasululah bersabda: “Jauhilah olehmu banyak tertawa karena banyak tertawa itu akan mematikan hati dan memudarkan cahaya wajah (Kewibawaan).” (HR al-Baihaqi)
Pesan Syekh Nawawi juga mengingatkan agar masyarakat di era digital ini tidak bercanda berlebihan, termasuk di media sosial dan di media TV. Apalagi, bercanda dengan menyinggung masalah agama.
Telah banyak kasus candaan yang justru membawa permusuhan dan melahirkan kebencian. Karena itu, kasus-kasus itu sepatutnya dijadikan ibrah atau pelajaran buat umat Islam agar lebih hati-hati bercanda.
Syekh Nawawi menjelaskan, sahabat nabi Umar bin Abul Aziz juga berpesan agar umat Islam tak banyak bercanda. “Hindarilah banyak bercanda karena itu kebodohan yang dapat menyebabkan dendam”.
(Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah; Bahan dari : https://www.republika.co.id/berita/pymuz1320/jangan-banyak-tertawa-dan-canda-ini-nasihat-imam-nawawi)-FatchurR
