Gerakan Earth Hour Dan Manfaatnya
(idntimes.com)- Setiap bulan Maret (seperti yang telah kita lakukan belum lama ini), jutaan orang dan ribuan landmark di dunia mematikan lampu selama satu jam dalam rangka gerakan Earth Hour.
Gerakan ini pertama kali diadakan pada tahun 2007 oleh WWF Sydney Australia. Sejak saat itu semakin banyak orang dari berbagai negara di seluruh dunia ikut menjadi bagian dari gerakan ini.
Di Indonesia pertama kali ikut Earth Hour tahun 2009. Pada saat itu, gerakan Earth Hour di Indonesia mengusung tema “Pilih bumi selamat atau bumi sekarat?” Lalu apa saja sih manfaatnya jika mengikuti Earth Hour? Simak melalui infografis berikut yuk!
Apa itu Earth Hour?
Earth Hour adalah program tahunan yang digagas WWF untuk mengajak masyarakat mematikan lampu selam asatu jam sebagai wujud kepedulian pada perubahan iklim
Realisasi Earth Hour (Kita lihat saat dikenalkan tahun 2017)
1-Sebanyak 187 Negara ikut terlibat gerakan ini
2-Lebih dari 12.000 Landmark mematikan lampu
3-Sebanyak 3.5 Miliar Hashtag resmi mengkampanyekan Earth Hour (data Januari sampai Maret 2017)
4-Sejumlah 350 Ambasador dan Influencer Earth Hour mengikuti Earth Hour
Manfaat Earth Hour
1-Efiisiensi enerji
2-Mengingatkan masyarakat tentang lingkungan sekitar
3-Meningkatkan kesadaran dan tindakan masyarakat pada lingkungan sekitar
4-Meengurangi Emisi Karbondioksida dan menambah ketersediaan Oksigen di Bumi
Earth Hour bukan sekadar sebuah event, melainkan gerakan sosial yang menyebabkan tercapainya berbagai dampak positif. Apakah Anda juga turut andil menjadi bagian gerakan ini?
Jadi jangan lupa matikan lampu selama satu jam pada pukul 20.30 untuk tahun tahun mendatang, atau mengurangi pemakaian enerji listrik dalam keseharian jika memungkinkan
(Rully Bunga; Bahan dari : https://www.idntimes.com/life/inspiration/rully-bunga/gerakan-earth-hour)-FatchurR *
*** Pertanyaan : Apakah Anda telah berperan pada pengurangan Pemanasan Global, walau sedikit? (FR)