Aku cinta Indonesia

Beasiswa Dari Kemenag Bagi 330 Putra Putri Papua-Papua Barat

(kemenag.go.id-Berita terlambat saji)- Jakarta Kemenag kembali memberi beasiswa bagi putra-putri asli Papua. Tahun 2021, diberikan ke 330 mahasiswa asal Papua dan Papua Barat. Ini bagian dari Program Beasiswa Afirmasi Kita Cinta Papua/Papua Bangga-2021.

Sebanyak 280 mahasiswa dapat beasiswa kuliah di Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri (PTKKN). Sebanyak 50 mahasiswa dapat beasiswa kuliah di Perguruan Tinggi Umum.

Wamenag Zainut TS mengatakan, mencerdaskan kehidupan bangsa terus dilakukan agar tiap anak bangsa tak terkecuali berkesempatan pendidikan layak dan berkualitas. Sebab, pendidikan bagi semua kalangan (education for all) itu pilar penting dalam membangun sumber daya manusia Indonesia seutuhnya.

“Kemenag bertekad turut membangun-mewujudkan Papua bermartabat dan membanggakan melalui pembangunan di bidang agama dan pendidikan pada pelaksanaan program kita cinta papua/papua bangga” terangnya mewakili Menag Yaqut Cholil Qoumas pada penyerahan calon mahasiswa Program Beasiswa itu secara virtual, (7/9/2021).

Ikut bergabung di acara ini, Dirjen Bimas Kristen Thomas Pentury, Direktur Pendidikan Kristen, para Rektor dan Kepala Biro Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri (PTKKN), serta calon mahasiswa penerima beasiswa ini.

“Inti program ini, memajukan pendidikan dan keagamaan di Papua dan Papua Barat berbentuk dukungan beasiswa ke generasi muda sehingga dapat mengenyam pendidikan berkelanjutan di tiap jenjang,” sambungnya.

Pemerintah menetapkan kebijakan percepatan pembangunan kesejahteraan di Papua dan Papua Barat sesuai Perpres No. 18/2020 tentang RPJMN tahun 2020-2024 dan Inpres No. 9 tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan Di Provinsi Papua Dan Papua Barat.

Kepada mahasiswa Papua-Papua Barat, Wamenag berpesan tak berpangku tangan dan ikut berpartisipasi aktif mewujudkan perubahan bangsa. Sebagai agen perubahan, mahasiswa dituntut memanfatakan kesempatan beasiswa ini sebagai jalan membangun dan berkarya.

“Jadilah mahasiswa Kristen kreatif, inovatif, produktif, berkarakter dan menghasilkan karya kreatif ,  berpikir inovatif,  menghasilkan solusi, dan memiliki jati diri, berakhlak mulia, dan bermoral. Mahasiswa yang kesehariannya penuh kejujuran, integritas, respek, sayang, kerja keras, dan keharuan serta setia dalam pengamalan nilai-nilai agama,” pesan Wamenag.

Dirjen Bimas Kristen Thomas Pentury melaporkan program ini  berjalan 2 tahun. Periode pertama, Tahun Akademik 2020/2021, beasiswa untuk 253 mahasiswa. Mereka kuliah di IAKN Tarutung (10 Orang), IAKN Palangkaraya (33 Orang), IAKN Manado (65 Orang), IAKN Toraja (18 Orang), IAKN Kupang (40 Orang) IAKN Ambon (30 Orang), dan STAKPN Sentani (57 Orang).

Tahun ini, beasiswa diberikan ke 280 orang. Mereka kuliah di IAKN Tarutung (20 Orang), IAKN Palangkaraya (25 Orang), IAKN Manado (55 Orang), IAKN Toraja (40 Orang), IAKN Kupang (60 Orang), IAKN Ambon (30 Orang), dan pada Perguruan Tinggi Umum (50 orang).

Adapun 50 mahasiswa dapat beasiswa di Perguruan Tinggi Umun (PTU), kuliah di  Uncen (19 Orang), UKI Jakarta (4), Universitas Advent Bandung (4), Universitas Maranatha Bandung (2), Universitas Pelita Harapan Karawaci Tangerang (2), Universitas Duta Wacana Yogyakarta (3), Universitas Satya Wacana Salatiga (10), Universitas Petra Surabaya (3), dan UKI Ambon (3).

“Terimakasih kepada Kemenag dan Lembaga terkait yang banyak membantu masyarakat Papua, khususnya pada peningkatan bidang Pendidikan,” tutup Thomas Pentury.

(Editor : M Khoeron;; Fotografer : M Arif Efendi;  Bahan dari : https://kemenag.go.id/read/kemenag-kembali-beri-beasiswa-330-putra-putri-papua )-FatchurR *

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button
Close
Close