Islam

Yang Dicintai (TA 165)

Mengapa Nabi Muhammad sangat dicintai oleh para sahabat? Mengapa banyak sahabat yang rela mengorbankan milik yang teramat berharga, nyawa, untuk beliau? Mengapa banyak yang rela menjadi tameng hidup saat beliau terancam bahaya? Rela berjuang membelanya sampai titik darah terakhir.

Beliau memiliki jiwa sempurna, akhlak luhur, sifat-sifat yang terhormat dan ciri fisik yang agung dan membuat hati tertawan. Beliau menempati posisi puncak dalam derajat sosial, kebaikan dan keutamaan. Beliau memiliki diri yang suci, amanah, jujur dan semua jalan kebaikan.

 

Jangankan para sahabat, musuh2 beliau menyukai pribadinya. Abu Jahal pernah berkata, “Wahai Muhammad! Kami tidak pernah mendustakanmu, tetapi kami mendustakan apa yang kau bawa”. Beliau kekasih Allah, do’a dan ucapannya tidak meleset. Itu yang membuat musuh2nya jeri. Musuh2 Islam ini ketakutan sampai tidak berani meninggalkan Mekah.

Beliau membawa Al Qur’an, yang membimbing kaum muslimin menuju alam lain, membuat hati bergetar, membuka tabir alam semesta, menempatkan hanya Allah yang disembah dan dimohonkan pertolongan. Membawa kabar gembira akan hari akhir yang disediakan.

Saat ini, lebih dari 14 abad sejak wafatnya, Al Qur’an makin membuktikan kebenaran. Pengaruh Nabi telah menyebar merasuk ke seluruh penjuru dunia dan ber-juta2 orang mencintainya, tanpa melihat sosok beliau. Umat Muhammad ini belum pernah hidup bersamanya. Mereka rindu bertemu dengan beliau kelak dikehidupan akhirat. Masya Allah. 12 Rabiul awal 1438. (Sadhono Hadi; dari grup FB ILP)-FR

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button
Close
Close