Drama Korea lebih di sukai dari pada drama AS
DRAMA Korea seolah magnet tersendiri bagi penontonnya. Selain suksesnya K-pop, drama Korea turut mencuri hati penikmatnya di seluruh dunia. Di Indonesia, drama Korea dinikmati dari kalangan remaja-dewasa. Drama Korea diidentikan kisah percintaan yang membuat penonton senyum lebar hingga menangis karena adegan para pemainnya.
Bahkan, ada penonton yang berandai-andai memiliki kisah percintaan seperti dalam drama tersebut. Hingga saat ini, sudah tak terhitung lagi berapa banyak judul drama Korea yang sukses membuat para penontonnya terbuai akan alur ceritanya. Bisa dibilang, drama Korea kini lebih diminati daripada TV Series Amerika. Dilansir dari soompi.com, berikut lima alasan mengapa drama Korea lebih diminati dari TV Series Amerika.
1-Perkembangan plot
Plot drama Korea dirasa tak terlalu lama dan tidak terlalu pendek. Sehingga tak diragukan lagi plot dari setiap drama Korea itu sederhana namun memuaskan penontonnya. Faktanya satu judul drama korea memiliki 16 – 20 episode. Setiap episode kira2 satu jam, cukup membuat penontonnya terhanyut dalam drama itu.
Lalu yang menarik juga ialah setiap episode terhubung ke plotline lainnya, sehingga tidak ada alur cerita yang terbuang. Sehingga ketika alur cerita selesai yang menandakan drama tersebut selesai, Anda akan merasa puas tanpa meninggalkan sejumlah pertanyaan akan kelanjutannya.
Namun hal itu berbeda jika kita bicara mengenai film drama Amerika. Dalam film drama Amerika seperti Supernatural ataupun Anatomi Grey, mereka memiliki lebih dari satu season, yang mana untuk satu episode perseasonnya memiliki durasi 30-40 menit.
Karena episode yang sangat singkat, drama tersebut cenderung berlanjut pada season selanjutnya untuk mengetahui kisah selengkapnya. Seiring dengan banyaknya season untuk satu judul film, alur cerita dari film tersebut mulai kehilangan momentumnya.
- Cliffhanger
Cliffhanger ialah ending yang bersifat menggantung, dimana para penonton dipersilahkan menafsirkan sendiri kelanjutannya. Cliffhanger yang terjadi pada akhir drama Korea terkadang akan membuat Anda bertanya-tanya bahkan menafsirkan sendiri kelanjutannya.
Namun hal itu beda dengan film AS. Film AS tidak bisa memberi Anda intensitas yang sama seperti drama Korea. Mereka biasanya mengakhiri satu episode dengan memunculkan teaser untuk episode berikutnya, yang mana membuat penonton kesulitan untuk menafisirkan sendiri kelanjutannya.
- Situasi yang tidak memungkinkan
Perbedaan antara drama Korea dan Amerika yang paling umum ialah letak mendramatisir suatu adegan. Drama Amerika dinilai tidak memiliki bakat mendramatisir suatu adegan seperti yang dilakukan dalam drama Korea.
Agar bisa menghibur seperti drama Korea, drama Amerika akan membutuhkan beberapa elemen penting seperti bagaimana sebuah pertemuan yang sudah ditakdirkan. Bagaimana hubungan persahabatan yang terjalin, khususnya pada pria (bromances), tentang percintaan satu sisi.
Sampai tragedi yang tercipta dalam alur cerita, bahkan serangkain adegan aksi dalam satu cerita. Pada dasarnya yang membuat drama Korea lebih banyak diminati karena alur cerita yang terdapat dalam drama Korea lebih terasa hidup.
- Kisah percintaan
Alasan paling utama, mengapa drama Korea lebih diminati daripada drama Amerika ialah karena kisah percintaannya. Dalam drama Korea, penonton seolah dapat merasakan suka duka dalam hubungan. Sehingga tak heran, banyak penonton yang merasa senang maupun sedih setelah menonton drama Korea.
Dalam drama Korea, penonton diajak untuk melihat kemesraan yang tercipta antar tokoh selama drama itu berlangsung. Tapi, hal itu berbeda saat Anda menonton drama Amerika. Saat menoton drama Amerika, kemesraan antar toko hanya diperlihatkan dalam satu atau dua episode saja.
- Emosional di setiap adegannya
Tak dapat dipungkiri lagi bahwa setiap adegan yang diperankan oleh toko pada drama Korea sangat menyentuh hati para penonton. Mulai dari adegan senang, sedih maupun marah dirasakan penonton dalam sekali episode. Namun berbeda rasanya bila kita menonton drama Amerika.
Menurut sebagian orang, menonton drama Amerika kadang membuat jenuh karena alurnya yang datar. Misal ketika kita menonton drama seri aksi, tentu yang kita rasakan hanyalah perasaan tegang atau ketika kita menonton drama seri horror yang kita rasakan hanya perasaan takut bercampur penasaran. (Ayunindya Annistri; http://www.pikiran-rakyat.com/hidup-gaya/2017/06/20/lima-alasan-drama-korea-lebih-diminati-dari-serial-tv-amerika-403617)-FatchurR