Tidur berlebihan sama tak sehatnya dengan Kurang Tidur
(merdeka.com)-Jam tidur kurang disebut bisa meningkatkan risiko gangguan kesehatan. Tapi penelitian terbaru membuktikan tidur berlebihan ternyata bisa membahayakan kesehatan.
Melansir New York Post (11/10), para ilmuwan dari Universitas of Western Ontario’s Brain and Mind Institute menemukan bukti bahwa tidur kurang dari tujuh jam dalam semalam bisa mempengaruhi kesehatan otak. Namun, tidur berlebihan juga tidak sehat bagi tubuh.
1-Penurunan Kekuatan Memori orang yang kurang tidur dan tidur berlebihan sama
Dalam penelitian itu, ahli2 saraf mengamati 40 ribu orang dan kebiasaan tidurnya. Para partisipan diberi serangkaian kuis yang berkaitan dengan kemampuan kognitif. Tes itu mengukur keterampilan bahasa, penalaran, dan memori jangka pendek.
Ditemukan, memori orang yang kurang tidur atau tidur berlebihan memiliki kesamaan. Lebih jauh, keterampilan dan penalaran bahasa dipengaruhi oleh waktu tidur yang didapat sukarelawan. Jumlah waktu tidur terbaik untuk kinerja otak yang tinggi, tanpa melihat usia, adalah 7-8 jam tiap malam.
“Kami menemukan bahwa jumlah tidur optimal untuk menjaga otak Anda melakukan yang terbaik adalah tujuh hingga delapan jam setiap malam dan sesuai apa yang dikatakan dokter, Anda perlu menjaga tubuh dalam kondisi prima,” kata penulis studi Dr. Conor Wild.
2-Tidur kurang dari 6.3 Jam bikinĀ kekuatan otak menurun
Selain itu, peneliti juga menemukan orang yang tidur lebih dari jumlah itu, sama2 terganggu seperti mereka yang tidur terlalu sedikit. Setengah dari peserta yang tidur kurang dari 6,3 jam semalam mengalami penurunan kekuatan otak 7 jam berikutnya. Selain itu, mereka yang tidur di bawah 4 jam semalam kesehatan otaknya sangat terganggu.
“Untuk orang-orang yang tidur empat jam atau kurang, seolah-olah menua hampir 10 tahun dan efeknya sama bagi mereka yang tidur terlalu banyak,” kata Wild.
Tak hanya jam tidur yang harus pas. Peneliti menambahkan, tidur nyenyak juga penting bagi kesehatan. Karena tidur yang berkualitas akan memberikan banyak manfaat positif bagi tubuh. (Reporter: Giovani Dio Prasasti; Tantri Setyorini; Bahan dari : Liputan6.com; dan https://www.merdeka.com/sehat/tidur-berlebihan-sama-tak-sehatnya-dengan-kurang-tidur.html)-FatchurR