Kesehatan

Mengenal Whole Grain dan Refined Grain(1/2)

(hellosehat.com)-Kini makanan sehat jadi tren di masyarakat. Banyak jenis makanan yang mungkin Anda kenal, tetapi kini muncul dalam versi lebih sehat. Contohnya biji2an utuh, atau yang lebih populer dengan nama whole grain.

 

Selain whole grain, refined grain atau biji-bijian olahan juga mungkin mulai familiar di telinga Anda. Terlepas dari tren tersebut, whole grain dan refined grain ternyata memang dapat mempengaruhi kesehatan Anda.

 

Apa itu Whole Grain

Whole grain sering diasosiasikan Sejenis makanan bertepung dalam versi lebih sehat. Roti whole grain, tepung whole grain, itu produk2 olahan dari gandum utuh. Tetapi, whole grain atau biji2an utuh, itu jenis biji2an yang belum mengalami proses pengolahan atau penggilingan. Biji2an ini dapat berupa gandum, beras, sorgum, quinoa, bahkan popcorn.

 

Whole grain mengacu pada biji2an yang mengandung seluruh bagian yang bisa dimakan dari biji, seperti kulitnya (bran), lembaga (germ), dan endosperm. Seluruh bagian biji2 ini bermanfaat bagi kesehatan karena banyak mengandung zat gizi yang diperlukan tubuh seperti : Serat, vitamin B, antioksidan, zat besi, tembaga, selenium, potasium, dan magnesium. Contoh whole grain yaitu:

 

Oatmel atau whole oat; Beras cokelat; Beras merah; Beras hitam; Gandum hitam utuh; Jelai atau barley utuh; Soba atau buckwheat; Quinoa;Sorgum Dan tepung berlabelkan whole wheat flour

 

Whole grain bisa berupa satu jenis makanan (seperti beras merah) atau juga bisa produk olahan (seperti roti yang dibuat menggunakan tepung dari gandum utuh)

 

Apa itu Refined grain

Refined grain itu kebalikan dari whole grain. Jika whole grain tidak mengalami proses pengolahan, maka refined grain mengalami proses pengolahan sehingga biji2an kehilangan kulit dan lembaganya, menyisakan bagian endosperm yang hanya mengandung karbohidrat dan sedikit protein.

 

Pengolahan ini untuk meningkatkan daya simpan dari biji2an itu. Meskipun daya simpannya bertambah, tapi pemrosesan biji2an menghilangkan banyak zat gizi di kulit dan lembaga, termasuk di dalamnya vitamin, mineral, dan serat. Contoh refined grain yaitu:

 

Beras putih; Tepung terigu (yang tidak diklaim terbuat dari whole wheat); Produk olahan yang terbuat dari bahan dasar biji2an olahan seperti misalnya roti tawar, sereal, kreker, biskuit, dan cake. Kebanyakan jenis makanan ini terbuat dari refined grain.

 

Efek Grain pada tubuh

Karena masih mengandung zat gizi lengkap, biji-bijian utuh dapat memberi banyak manfaat bagi kesehatan tubuh Anda antara lain:

 

1-Mengandung banyak serat

Serat itu  komponen penting yang harus ada di diet Anda. Selain sayur buah, whole grain ini sumber serat yang baik. Anda mendapat 5,8 gram serat dalam 2 potong roti berbahan dasar gandum hitam. Roti dari tepung terigu bukan dari whole wheat hanya menyumbang 1,9 gram serat setiap 2 potongnya.

 

Beras cokelat yang belum dimasak mengandung serat hingga 5,5 gram setiap ½ cup, sementara beras putih dalam jumlah yang sama hanya mengandung serat sebanyak 2 gram saja.

 

Serat banyak manfaat untuk kesehatan, dari melancarkan buang air besar hingga menurunkan kadar lemak jahat dalam darah. Bagi Diabetasi, konsumsi serat dapat membantu mengontrol kadar gula dalam darah. Konsumsi serat yang cukup juga dapat mencegah Anda dari penyakit hingga kanker usus besar.

 

Untuk mendapatkan jumlah serat yang maksimal, cobalah mengonsumsi oat untuk sarapan. (Monika Nanda; Bahan dari : https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/mengenal-whole-grain-dan-refined-grain/)-FatchurR * Bersambung……..

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Back to top button
Close
Close