Wisata dan Kuliner

Pesona Budaya Garut-2020 Branding Industri Ekonomi Kreatif Swiss Van Java

(merdeka.com)- Garut memperkuat branding industri ekonomi kreatif dengan Gebyar Pesona Budaya Garut 2020. Wilayah berjuluk Swiss Van Java ini beragam produk ekonomi kreatifnya. Apalagi, destinasi  juga punya Creative Hub.

 

Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 digelar (7/4/20) di Garut. Event ini jadi rangkaian pesta Hari Jadi Garut ke-207. Tema besarnya ‘Garut Rancage Makarya Mawa Raharja’. Artinya, Swiss Van Java terus berinovasi menghasilkan beragam karya kreatif dan produktif. Muaranya, terciptanya kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat Garut.

 

“Garut terus mengembangkan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif. Dengan Gebyar Pesona Budaya Garut 2020, beragam produk potensial akan di-branding besar-besaran. Tujuannya, makin optimal mendatangkan manfaat bagi kesejahteraan” ungkap Kepala Disparbud Garut Budi Gan Gan, (11/2/20).

 

Swiss Van Java terus mengembangkan potensi industri ekonomi kreatifnya. Buktinya, Swiss Van Java segera punya Creative Hub pada 2020 bersama 6 wilayah di Jabar. Creative Hub sebelumnya dibangun di 5 kabupaten/kota tahun 2019. Potensi besar ekonomi kreatif Garut juga melalui Awarding Creative Cities of West Java, Mei 2019.

 

Terus dikembangkan, Swiss Van Java memiliki beberapa identitas produk. Misal, produk kreatif kuliner, fashion, beragam olahan kulit dan bambu. Garut juga populer sebagai penghasil Batu Akik berkualitas. Garut terus mengeksplorasi aneka produk kreatifnya agar diterima pasar.

 

“Beragam produk ekonomi kreatif jadi daya tarik bagi industri pariwisata. Untuk itu, Garut berinovasi agar produk yang dihasilkan semakin unik dan berkualitas. Karena itu, serapan produk yang dihasilkan akan makin optimal di pasaran,” lanjut Budi.

 

Industri ekonomi kreatif Swiss Van Java yang populer untuk kuliner adalah Dodol Garut. Dodol ini sudah jadi ikon dan identitas wilayah ini. Dodol Picnic Garut bahkan jadi co-branding bagi Wonderful Indonesia. Keunggulan produk Dodol Garut ditopang melimpahnya bahan baku berkualitas hingga cita rasa otentik. Beberapa resep diwariskan turun temurun sejak 1920.

 

Selain Dodol Garut, Swiss Van Java sedikitnya ada 300 jenis makanan olahan (2016). Ratusan jenis produk olahan dihasilkan oleh 15 Ribu pelaku UMKM. Rinciannya, pelaku usaha mikro berjumlah sekitar 12 Ribu unit. Ada pula 2.000 pelaku usaha kecil, lalu sisanya usaha skala menengah.

 

“Garut punya 32an jenis produk ekonomi kreatif pada 2016. Jenisnya beragam dan ada kuliner di dalamnya. Perkembangan positif ini tidak lepas dari solidnya sinergi semua stakeholder. Melalui Gebyar Pesona Budaya Garut 2020, produk itu terus didorong,” kata Budi.

 

Kaya produk kreatif, Swiss Van Java terkenal dengan olahan kulitnya. Produk kreatifnya mulai dari ikat pinggang, jaket, tas hingga dompet. Produknya berkualitas dengan desain menarik plus harga kompetitif. Salah satu sentranya ada di Sukaregang. Swiss Van Java juga populer dengan produk kreatif fashionnya.

 

Swiss Van Java makin kreatif dengan produk olahan serat bambu. Salah satu sentranya di Selaawi. Produknya alat musik Celentung, perkakas rumah tangga, dan koiling bambu.

 

Produk ini diapresiasi melalui Kompetisi Inovasi Jabar-2019. Dan, potensi lain Batu Akik. Varian Batu Akik Pancawarna bahkan menembus pasar mancanegara seperti Russia, Singapura, Malaysia, dan Thailand.

 

“Industri ekonomi kreatif terus berkembang di Garut. Gebyar Pesona Budaya Garut 2020 momentum terbaik terus mengenalkan dan mendekatkan beragam produk kreatif di sana. Seperti tahun sebelumnya, event tahun ini pasti ramai.

 

Sebab, ada beragam warna budaya dan kearifan lokal” tutup Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelengggara Kegiatan (Event) Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf Rizki Handayani.

 

(hrs; Haris Kurniawan; Bahan dari : https://www.merdeka.com/peristiwa/pesona-budaya-garut-2020-perkuat-branding-industri-ekonomi-kreatif-swiss-van-java.html)-FatchurR *

Tulisan Lainnya :

  • Tidak ditemukan tulisan
Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *




Enter Captcha Here :

Lihat Juga
Close
Back to top button
Close
Close