(jawapos.com)- Seberapa amankah beli makanan dari toko kelontong, swalayan, hingga petugas pengiriman? Apakah Anda yakin semua makanan itu higienis? Apalagi di tengah pandemi Covid-19, penyebaran virus ada di mana-mana.
Jagdish Khubchandani, PhD., MPH., ahli epidemiologi dan Ketua Asosiasi dan Profesor Ilmu Kesehatan di Ball State University menjelaskan seputar kemungkinan makanan tercemar virus. Dia menawarkan tip bagaimana bisa menghindari itu.
Sejauh ini ilmuwan dan profesional medis sepakat satu hal. Penularan Covid-19 bukan dari makanan. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), USDA, dan WHO menyatakan hingga saat ini tidak ada bukti untuk mendukung gagasan bahwa virus bisa menyebar melalui makanan.
Covid-19 menular melalui jalur pernapasan bukan makanan yang bisa menginfeksi ketika Anda makan atau minum sesuatu yang tercemar patogen. Virus korona menular beredar dari orang ke orang melalui tetesan pernapasan kecil (droplet) yang dikeluarkan orang yang terinfeksi batuk, bersin atau berbicara.
Tetesan infeksius ini masuk ke mulut atau hidung orang-orang terdekat ke paru-paru. Itu hanya berada dalam jarak dekat dengan (alias kurang dari 1 meter) orang yang terinfeksi dapat membuat berisiko.
Anda juga dapat terkena virus Korona dengan menyentuh permukaan atau benda kotor dan kemudian menyentuh mulut, hidung, atau mata Anda. Faktanya, studi Maret 2020 yang diterbitkan dalam The New England Journal of Medicine menemukan Covid-19 dapat bertahan di permukaan plastik hingga tiga hari.
Jadi, Anda harus hati-hati saat mengambil bahan makanan. Meski virus tak menempel pada makanan, mungkin virus bisa menempel pada kemasan plastik. Agar aman, bersihkan semua kemasan makanan dan wadah dengan disinfektan, dan gosok tangan Anda dengan sabun dan air minimal 20 detik.
Lakukan 4 langkah keamanan sederhana untuk menghindari penyakit yang disebabkan oleh kuman bawaan dari makanan seperti dilansir Live Strong, Minggu (31/5).
1-Cuci tangan
Cuci tangan Anda sebelum dan sesudah menyiapkan makanan, seringlah menggosok permukaan dapur (seperti talenan) dan membersihkan peralatan yang bersentuhan dengan makanan mentah sebelum memakai kembali. Untuk buah dan sayuran segar, bilas sampai bersih di bawah air mengalir.
2-Pisahkan
Untuk menghindari kontaminasi silang di antara makanan, pisahkan. Jauhkan daging mentah, unggas, makanan laut, dan telur dari makanan lain. Gunakan berbagai peralatan, talenan dan piring terpisah untuk daging mentah, unggas dan makanan laut.
3-Masak pada suhu yang tepat
Gunakan termometer untuk memasak makanan sampai suhu aman cukup panas untuk membunuh kuman penyebab penyakit. Daging dan unggas biasanya harus lebih tinggi suhunya dibanding ikan.
4-Dinginkan
Dinginkan makanan yang mudah busuk dalam dua jam. Saat mencairkan makanan beku, buang es di lemari es, microwave, atau air dingin. Jangan pernah mencairkan makanan pada suhu kamar karena bakteri akan berkembang biak dengan cepat.
(Ilham Safutra; Bahan dari : https://www.jawapos.com/kesehatan/31/05/2020/4-cara-supaya-makanan-tak-terkontaminasi-virus-korona/)-FatchurR *
