(ekbis.sindonews.com)-JAKARTA; Kemenhub meresmikan pengoperasian reaktivasi jalur KA Ciranjang-Cipatat senilai Rp118 miliar.Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan, pengoperasian reaktivasi jalur ini bisa ciptakan konektivitas baru di kawasan Cianjur Jabar.
“Saya kira adanya reaktivasi ini, konektivitas Kab-Cianjur bertambah. Tidak hanya dikenal lewat jalur darat saja (jalan konvensional),” ucap Menhub saat memberi sambutan peresmian di Cipeuyeum, Jabar, (21/9/20). Budi Karya menjelaskan, reaktivasi jalur Ciranjang-Cipatat ini kelanjutan proyek reaktivasi jalur Cianjur-Ciranjang yang beroperasi pada 2019.
Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri mengatakan, Lintas Ciranjang-Cipatat ini segmen kedua dari rencana tiga segmen program reaktivasi jalur KA Cianjur-Padalarang dengan rincian, segmen-1 Cianjur-Ciranjang 5 km, segmen-2 Ciranjang-Cipatat 15 km, dan segmen-3 Cipatat-Padalarang 13,8 km.
“Untuk segmen ketiga, dengan melihat kondisi geografis yang sangat sulit, gradien yang sangat tinggi, maka saat ini masih dalam studi trasenya. Diharapkan tahun 2022 segmen ketiga akan dimulai pembangunannya,” ungkapnya.
Dia menambahkan, pengopersian jalur ini akan meningkatkan kapasitas lintas dari yang semula tiga perjalanan KA menjadi tujug perjalanan KA. Adapun waktu tempuh KA Cipatat-Sukabumi atau sebaliknya mencapai 2,5 jam atau sekitar 30 menit lebih cepat dari moda transportasi darat mobil atau bus.
“Selain hal tersebut ada manfaat yang tidak kalah penting, yaitu jalur ini nantinya akan menjadi jalur alterntif kereta api dari Bogor ke Bandung. Jadi, masyarakat Bogor tidak perlu ke Jakarta jika mau ke Bandung dengan moda kereta api, karena bisa melalui jalur ini,” pungkasnya.
(uka; Ichsan Amin; Bahan dari : https://ekbis.sindonews.com/read/171096/34/hore-sekarang-dari-bogor-ke-bandung-bisa-naik-ka-tanpa-harus-ke-jakarta-1600654171)-FatchurR *
