Iron Man dari Bali
Jakarta, Lensaberita.Net – Kemenristek Dikti menaruh perhatian terhadap I Wayan Sumardana (Tawan), yang tenar dengan Iron Man dari Bali. Menristek Dikti Mohamad Nasir memastikan Tawan diberi pendampingan setelah lengan robotnya lolos uji.
“Saya lihat, biar dites, biar diuji Risbang (Ditjen Riset dan Pengembangan-red). Yang seperti ini perlu pendampingan. Kadang2 mereka punya inovasi dianggap sepele,” kata Nasir saat dihubungi (22/1/16). Nasir berencana ke Bali untuk menemui Tawan, namun jadwalnya belum dipastikan. Kalau dia tak jadi ke Bali, Tim Kemenristek Dikti akan dikirim untuk menguji lengan robot Tawan.
Lengan itu akan diuji untuk memastikan inovasi teknologi yang diciptakan Tawan benar adanya. Kemenristek Dikti siap membantu Tawan jika memang lengan robotnya itu bekerja seperti yang selama ini diberitakan.
Kalau ternyata, seperti yang dijelaskan Tawan, alat serupa yang lebih canggih banyak di pasaran, Kemenristek Dikti akan mempelajari orisinalitas ide lengan robot Tawan. Jika temuan Tawan dibuat dengan harga jauh lebih murah dari yang ada di pasaran, tentu layak dikembangkan. “Kalau kreativitas ini benar, tentu akan kami beri pendampingan agar lebih baik,” ujar Nasir berjanji.
Terkait ramainya ‘serangan’ meragukan robot Tawan, Nasir mengimbau agar masyarakat berpikir positif dan menghargai inovasi. Terlebih Presiden ingin Indonesia jadi bangsa produktif. “Kata Presiden kita harus keluar dari belenggu yang selama ini ada, yang membuat bangsa ini tidak kompetitif. Oleh karenanya kalau ada orang-orang kreatif seperti harus didukung,” ujar Nasir. (Adi Djoko; )-FR