JAKARTA (IndoTelko)-TELKOM dalam kerangka BUMN Hadir untuk Negeri, telah mendirikan Posko Bencana di Pidie Jaya, Aceh. Posko ini mengkoordinasikan berbagai bantuan yang dihimpun BUMN.
VP Corporate Communication Telkom Arif Prabowo mengungkapkan, melihat skala kerusakan akibat gempa bumi di Pidie Jaya, Aceh (7/12), BUMN Indonesia telah berkoordinasi secepat mungkin menghimpun dan mendistribusikan bantuan untuk masyarakat terdampak gempa bumi itu.
Telkom Group ditunjuk sebagai salah satu koordinator bantuan BUMN bekerja sama dengan aparat mendirikan tiga posko, satu posko difungsikan sebagai posko utama untuk mengkoordinasikan bantuan dari BUMN dan dua posko sebagai dapur umum serta penampungan pengungsi. Posko dipusatkan di Pidie Jaya mengingat daerah itu kerusakan yang paling parah.
Posko tersebut menyediakan obat obatan ringan dan fasilitas telepon gratis. “TelkomGroup telah mengalokasikan bantuan senilai Rp 500 juta. Dana tersebut antara lain digunakan untuk operasional ketiga posko selama lima hari kedepan serta penyediaan sembako dan obat-obatan,” katanya.
Dengan berdirinya ketiga posko iitu diharapkan penyaluran bantuan dari BUMN dapat didistribusikan lebih efektif dan sesuai kebutuhan di lapangan. Masyarakat yang perlu bantuan dan informasi dapat mendatangi Posko Gempa Aceh BUMN, di Plasa Telkom Meureudu. Jl. Iskandar Muda Meureudu Kab-Pidie Jaya dengan Nomor Telepon Posko: 0653-51200
Menyinggung dapur umum, pihaknya membuka dua buah dapur umum, masing2 berlokasi di Pesantren Al-Hijrah, Gampong (kampung) Mesjid Tuha Kec-Meureudu Kota Meuredu dan Mesjid Jamik Kec-Ulim Pidie Jaya.
Selain dapur umum dan posko, TelkomGroup segera setelah kejadian bencana, juga telah menerjunkan TERRA atau TelkomGroup Emergency Response and Recovery Activity guna memberikan pertolongan serta memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana.
TelkomGroup bersama BUMN lain yang tergabung dalam program BUMN Hadir untuk Negeri memberikan bantuan kepada masyarakat di Aceh yang terdampak gempa bumi dengan harapan agar masyarakat dapat secepatnya beraktivitas kembali.
Secara terpisah, Executive Vice President (EVP) Telkom Regional 1, Stanislaus Susatyo mengatakan dari sisi jaringan yang menjadi tantangan setelah bencana adalah ketersediaan catu daya. “Kami mobilisasi baterai dan solar agar fasilitas telekomunikasi tetap berjalan normal,” katanya.
Telkom juga menyediakan layanan Media Center berupa Telepon dan wifi yang dapat diakses media dan Tim Recovery gratis selama tanggap darurat sebagai bentuk kepedulian mempermudah komunikasi voice dan data internet bagi semua pihak.(ak; http://www.indotelko.com/kanal?c=in&it=telkom-group-posko-bencana-aceh)-FatchurR
