(1health.id)- Masakan Indonesia terkenal lezat dan cita rasa tinggi, tak sedikit juga masakan yang mengandung santan. Mulai gulai, rendang, opor dll. Meski enak dan menggiurkan, Anda tetap perlu waspada saat akan mengonsumsi makanan bersantan.
Sebab, bisa-bisa setelah menyatap makanan berbahan santan, kesehatan Anda justru jadi terancam. Apa saja yang bisa terjadi bila kita tidak membatasi konsumsi makanan bersantan?
1-Berat Badan Naik
Di balik gurihnya, santan menyumbang akibat buruk. Santan kental member member kalori cukup tinggi, yaitu 700 kilo kalori per 250 cc (semangkuk kecil) atau 50-60 kilo kalori per sendok. Jadi, bila Anda dalam program menurunkan berat badan, hindari makanan bersantan. Santan juga mengandung lemak jenuh tinggi, sehingga jadi salah satu bahan makanan yang gak ideal untuk menjaga berat badan.
2-Menyebabkan batu empedu
Kaya akan kandungan lemak, membuat santan dapat memicu batu empedu. Batu empedu bisa terbentuk ketika kadar lemak tinggi dan hati tidak bisa lagi mengeluarkannya dari dalam tubuh. Terbentuknya batu empedu terjadi secara bertahap.
Kolesterol yang tidak bisa diekskresikan akan mengendap dan kemudian memicu terjadinya perubahan kimiawi pada empedu. Perubahan secara kimiawi pada empedu tersebut yang kemudian dikenal dengan istilah batu empedu.
3-Meningkatkan kadar kolesterol
Kombinasi asam lemak jenuh dan lemak trans dalam santan, berpotensi meningkatkan kadar kolesterol dan trigliserida darah. Kondisi ini melipatgandakan ancaman munculnya gangguan kesehatan seperti stroke dan serangan jantung. Penggunaan santan encer memang bisa sedikit membantu mengurangi bahayanya, namun pengaruhnya akan tetap sama di masa yang akan datang.
4-Menyebabkan iritasi Lambung pada ibu hamil
Santan kurang baik dikonsumsi oleh ibu hamil, karena dapat mengakibatkan iritasi lambung. Sebaiknya, ibu yang sedang mengandung memang harus membatasi konsumsi makanan bersantan. Hindari pula makanan yang banyak mengandung gula dan lemak, karena akan mengakibatkan mual dan muntah, selain itu juga menambah berat badan yang berlebihan.
(Article By Rianti Fajar; Bahan dari : https://www.1health.id/id/article/category/diet-dan-nutrisi/4-bahaya-konsumsi-makanan-bersantan.html)-FatchurR *
