Jenis2 Tanaman yang Bisa dibudidayakan Dengan Hidroponik-Banyak tanaman yang bisa ditanam tanpa menggunakan media tanah atau sistem cocok tanam hidroponik. Tanaman hidroponik bisa dibudidaya di rumah. Kini hidroponik banyak dipilih bagi yang ingin bercocok tanam, tapi tidak memiliki lahan atau malas keluar rumah. Sistem hidroponik ini bisa dilakukan di depan, di samping, atau di belakang rumah.
Kelebihan tanam hidroponik ini tidak butuh tanah. Tanah berfungsi media melarutkan unsur hara untuk diserap tumbuhan, diganti media lain dalam sistem hidroponik. Tapi faktor utamanya tetap ada pada larutan nutrisinya. Berikut ini yang lumrah ditanam dengan cara hidroponik
• Selada. Daun selada dinilai salah satu pilihan terbaik jika Anda ingin menanam sayuran sistem hidroponik. Selada tidak butuh perhatian yang telralu rumit agar bisa tumbuh subur dan bisa dipanen dengan cara hidroponik. Pada saat bibit tanaman selada disemai, hanya dalam waktu kurang dari dua minggu bibit akan tumbuh dua daun.
Barulah setelah itu dipindahkan ke media tanam utama untuk dialiri air dan larutan nutrisi agar pertumbuhannya cepat. Pertumbuhannya cepat dan panennya juga cepat. Ketika bagian luar daunnya dipotong, maka bagian dalam akan tumbuh lagi dengan cepat untuk menggantikannya.
• Sayuran Berdaun Hijau (bayam, kangkung, sawi ijo). Selanjutnya sayuran berdaun hijau. Sama halnya dengan selada, sebagian besar jenis sayuran yang daunnya hijau bisa tumbuh baik. Beberapa jenis sayuran berdaun hijau yang bisa Anda tanam dengan sistem hidroponik diantaranya bayam, kangkung, sawi, dan sebagainya.
Tapi Anda harus memperhatikan tanaman sayuran berdaun hijau itu agar tumbuhnya tidak terlalu besar, karena mengganggu sirkulasi udara. Lama untuk memanen sayuran berdaun hijau ini terbilang cepat, yaitu pada hari ke-26-29. Jika lebih dari 29 hari rasa sayurannya bisa pahit.
• Mentimun. Juga salah satu jenis tanaman hidroponik terbanyak ditanam. Tetapi timun lebih membutuhkan perhatian ekstra ketimbang dua jenis tanaman sebelumnya. Lebih2 masalah tempatnya, karena timun pasti membutuhkan tempat yang lebih luas.
Tentu Anda bisa menanam sayuran yang Anda butuhkan dan memanennya tiap beberapa minggu sekali. Dengan demikian Anda bisa menghemat pengeluaran. Tetapi ada beberapa hal lagi yang perlu Anda perhatikan dalam perawatan beberapa jenis tanaman hidroponik tadi.
Cahaya matahari yang masuk dan diserap tanaman tak boleh berlebihan dan tidak disarankan cahaya matahari langsung. Nah, hal inilah yang membuat menanam tanaman secara hidroponik sama repotnya seperti merawat bayi. Ada banyak aspek yang harus diperhatikan dengan baik.
• Disamping tanaman2 itu, beberapa tanaman yang sering ditanamk, adalah sayur2an seperti bak choy, brokoli, sawi, kailan, bayam, kangkung, tomat, bawang, bahkan strowbery, dll. Tanaman itu sering jadi pilihan utama kaum vegetarian yang memperhatikan proses suatu tanaman, tercampur unsur kimiawi, konservasi lingkungan dan usaha penghijauan. (TK; http://www.tipsberkebun.com/jenis-tanaman-hidroponik.html)-FatchurR
